BANTEN - Viral sebuah video amatir merekam sejumlah orangtua siswa SMK 17 Agustus, Rangkasbitung, mengamuk ke pihak sekolah. Mereka mempertanyakan keabsahan ijazah anak mereka yang diduga palsu. Beberapa siswa yang telah lulus sekolah sempat ditolak saat melamar pekerjaan akibat ijazah mereka diduga palsu.
Para orangtua awalnya mendatangi pihak sekolah SMK 17 Agustus di Desa Pasir Tanjung, kecamatan Rangkasbitung, kabupaten Lebak, Banten. Para alumni mengaku tidak bisa melamar pekerjaan akibat ijazah mereka yang diduga palsu. Padahal ijazah tersebut dikeluarkan oleh pihak sekolah.
Dugaan palsu terlihat dari lembar kertas ijazah, stempel dan tanda tangan pemilik sekolah. Banyak siswa yang sudah melamar pekerjaan namun akhirnya ditolak akibat ijazah yang tidak seperti biasanya.
BACA JUGA:
Ketua Badan Permusyawaratan Abdul Syukur mengatakan para orangtua mengadukan kasus ijazah anaknya yang bermasalah melaporkan ke desa untuk meminta solusi. Pihak desa meminta para orangtua untuk melanjutkan ke pihak sekolah agar dikeluarkan ijazah yang asli.