Ini Asal Usul Nama Surabaya Jadi Kota Pahlawan

Richard Ariyanto, Jurnalis
Kamis 02 November 2023 17:06 WIB
Ini asal usul Surabaya disebut sebagai kota pahlawan (Foto: Dailywus)
Share :

JAKARTA – Surabaya dikenal sebagai kota pahlawan. Kota ini menyimpan banyak sejarah saat para pahlawan berjuang untuk mempertahankan NKRI. Bagaimana asal usul kota Surabaya?

Di balik cerita rakyat tentang buaya dan hiu yang menjadi ikon Surabaya, ternyata daerah ini memiliki sejarah Panjang, sehingga kota ini juga terkenal dengan kota pahlawan. Dilansir dari berbagai sumber, Kamis (2/11/2023), setiap kali 10 November, diperingati sebagai hari pahlawan. Dan saat itu pula, kita mengingat bagaimana perjuangan Arek-Arek Suroboyo atau pemuda-pemuda Surabaya yang mempertahankan NKRI dari penjajah.

 BACA JUGA:

Kejadian itu persis setelah perang dunia II selesai, tepat pada 25 Oktober 1945 saat Inggris-India ingin melucuti tentara Jepang dan milisi Indonesia. Ketika tentara Jepang melepaskan senjatanya, namun milisi Indonesia tidak menyerahkannya. Keesokan harinya sudah diputuskan bahwa pasukan Indonesia dan milisi tidak harus menyerahkan senjata mereka, namun terjadi salah pengertian ketika informasi ini sampai pada pasukan Inggris yang ada di Jakarta.

Tanggal 27 Oktober, pihak Inggris menyebar selebaran di Surabaya agar menyerahkan senjatanya. Tentunya hal ini membuat para tentara dan milisi Indonesia marah karena perjanjian sebelumnya terjadi salah paham. Terjadilah perang kecil-kecilan dan terjadilah insiden yang dikenal Hotel Yamato, dengan aksi yang paling dikenal adalah perobekan bendera Belanda dengan cara merobek bagian birunya.

Dua hari setelahnya, Presiden Soekarno, Wakil Presiden Mohammad Hatta bertemu Mayjen Hawthorn untuk berunding di Surabaya, dan akhirnya menemukan perstujuan untuk memberhentikan tembak menembang dan pasukan inggris akan ditarik dari Surabaya ke Jakarta. Namun yang terjadi lagi adalah salah paham lagi, ketika Brigjen Mallaby ingin menyebarkan informasi, para milisi mengepung mobil tersebut.

 BACA JUGA:

Awalnya dikira komandannya diserang oleh milisi, pasukan inggris melepas tembakan ke atas untuk membubarkan diri. Namun para milisi juga mengira tembakan itu berasal dari dalam gedung dan menembaki para milisi, maka terjadilah baku tembak. Perwira Inggris yang mau melemparkan granat ke arah milisi Indonesia meleset dan malah jatuh ke mobil Brigjen Mallaby

Setelah informasi ini terdengar sampai ke pimpinan inggris akan laporan tersebut dengan misinformasi karena brigjen tewas tertembak oleh milisi Indonesia, sontak tak berdiam diri saja, malahan mengerahkan 24.000 pasukan tambahan untuk menguasai Surabaya. Ultimatum dari inggris untuk menyerahkan senjata pada 9 November 1945 menjadi panas. Ini menjadi momen kita mengenal sumpah pejuang Surabaya dengan semboyan Merdeka atau mati dengan digerakan oleh Bung Tomo.

 BACA JUGA:

Akhirnya, 10 November 1945 terjadilah perang antara tentara inggris dan para milisi Indonesia. Pertempuran berdarah di Surabaya yang memakan ribuan korban jiwa tersebut telah menggerakkan perlawanan rakyat di seluruh Indonesia untuk melakukan perlawanan. Banyaknya pejuang yang gugur dan rakyat sipil yang menjadi korban pada hari 10 November ini kemudian dikenang sebagai Hari Pahlawan oleh Republik Indonesia hingga sekarang.

(Marieska Harya Virdhani)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya