4. Jacob Neusner
Jacob Neusner merupakan penulis dan editor lebih dari 950 buku. Buku-bukunya berpusat pada praktik Yudaisme selama era Mishnaic dan Talmud.
Tidak hanya menulis saja, tetapi ia juga terlibat langsung pada penyuntingan bukunya. Kebanyakan dari bukunya memiliki total sekitar 400 halaman.
Hal ini menunjukkan Neusner melakukan penelitian dalam proses penulisan, karena menulis buku non-fiksi memakan waktu lebih banyak untuk melakukan penelitian daripada menulis buku fiksi.
Selain menulis, ia juga mengajar di salah satu institusi yaitu Dartmouth College, University of South Florida dan Bard College.
5. Kathleen Mary Lindsay
Kathleen Mary Lindsay adalah penulis novel yang banyak menggunakan nama samaran saat menerbitkan karyanya. Ia memiliki 11 nama samaran, antara lain Mary Faulkner, Margaret Cameron, Mary Richmond, Molly Waring, Betty Manvers, Elizabeth Fenton, Nigel Mackenzie, dan Hugh Desmond.
Guinness Book of World Records melaporkan bahwa Mary Lindsay sudah memiliki total 904 buku. Novelnya berfokus pada kisah roman dan terdapat unsur sejarah Inggris.
(Natalia Bulan)