Alasan Mengapa 10 November Diperingati sebagai Hari Pahlawan

Fatmawati, Jurnalis
Jum'at 04 November 2022 12:29 WIB
Ilustrasi/Okezone
Share :

Peristiwa pertempuran 10 November bermula pada tanggal 29 Oktober 1945, ketika terjadi gencatan senjata antara pihak Indonesia dan pihak tentara Inggris yang disebabkan oleh sekelompok orang Belanda di bawah pimpinan W.V.Ch. Ploegman mengibarkan bendera Belanda di sebelah utara Hotel Yamato tanpa adanya persetujuan dari Pemerintahan RI Daerah Surabaya.

Warga Surabaya marah. Mereka menganggap Belanda telah menghina kemerdekaan Indonesia dan melecehkan bendera Merah Putih.

Warga Surabaya kemudian berkumpul di depan Hotel Yamato dan meminta bendera Belanda diturunkan dan digantikan dengan mengibarkan bendera Indonesia.

Perwakilan Indonesia dipanggil untuk terlebih dahulu melakukan perundingan pada 27 Oktober 1945.

Namun, perundingan tersebut semakin tak terkendali setelah Ploegman mengeluarkan pistol hingga memicu perkelahian yang mengakibatkan Ploegman tewas dicekik oleh Sidik.

Keadaan di luar hotel tak kalah kisruh. Warga berdesakan berusaha untuk masuk ke dalam hotel.

Sementara Hariyono dan Koesno Wibowo telah berhasil merobek bagian biru dari bendera Belanda sehingga menjadi Merah Putih.

Pihak Indonesia dan Inggris akhirnya sepakat untuk menandatangani gencatan senjata pada 29 Oktober.

Keesokan harinya, terjadi bentrok antara kedua pihak hingga menyebabkan Brigadir Jenderal Mallaby, seorang pimpinan tentara Inggris, tewas tertembak.

Peristiwa tersebut membuat menyulut amarah pihak Inggris kepada pihak Indonesia.

Inggris menunjuk Mayor Jenderal Robert Mansergh sebagai pengganti Mallaby.

Setelah pengangkatannya, ia mengeluarkan ultimatum bahwa semua pimpinan dan orang Indonesia diminta untuk menyerahkan persenjataan dan menghentikan aksi perlawanan pada tentara Inggris.

Ia juga mengancam akan menggempur kota Surabaya dari darat, laut, dan udara apabila orang-orang Indonesia tidak mentaati perintah yang telah dikeluarkannya.

Batas ultimatum selambat-lambatnya yakni tanggal 10 November 1945, pukul 06.00 pagi di lokasi yang telah ditentukan.

Mendengar ultimatum yang diperintahkan pihak Inggris, rakyat Surabaya marah dan mengabaikannya hingga terjadilah pertempuran Surabaya yang meletus pada 10 November 1945, selama kurang lebih tiga minggu lamanya.

Menjadikan medan perang Surabaya tersebut mendapat julukan “neraka” akibat kerugian yang disebabkan.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya