Peran Unit Kegiatan Mahasiswa Sebagai Tempat Pengembangan Bakat dan Minat Mahasiswa

Alif Naufal, Jurnalis
Rabu 26 Oktober 2022 13:40 WIB
Ilustrasi/Universitas Pertamina
Share :

JAKARTA - Pengekspresian bakat dan minat mahasiswa pada dasarnya perlu untuk diasah dan dikembangkan di samping kegiatan formalitas akademik mahasiswa yaitu kegiatan belajar mengajar mata kuliah di kampus.

Lingkungan di dunia perkuliahan tentu berbeda jika dibandingkan dengan lingkungan semasa sekolah seperti SMP dan SMA.

Ketika masa perkuliahan dunia pertemanan semakin lebar dan bebas, sehingga mengakibatkan beberapa individu mahasiswa kesulitan untuk mencari arah yang terbaik untuk mereka, bahkan beberapa di antaranya malah terjerumus ke dalam efek negatif dari lingkungan di dunia perkuliahan yang mengakibatkan mereka tidak dapat berkuliah secara efektif dan fokus.

Maka dari itulah Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) berfungsi untuk dapat meminimalisir terjadinya dampak negatif dari dunia perkuliahan untuk tiap mahasiswa universitas.

“Posisi Unit Kegiatan Mahasiswa dalam dunia perkuliahan sebenarnya sangat penting, disamping dalam formalitas perkuliahan seperti kegiatan belajar mengajar, banyak mahasiswa disetiap kampus juga yang punya bakat serta minat lain yang sangat luar biasa antusiasnya," jelas Callixtus Ketua UKM Musik Universitas Pertamina.

Selama ia berkuliah dan menjabat sebagai Ketua UKM Musik di kampusnya, khususnya setelah berakhirnya perkuliahan secara online, yang sekarang beralih perkuliahan secara normal atau tatap muka, minat mahasiswa di kampusnya makin antusias, terutama dalam bidang musik di kampusnya menjadi salah satu unit kegiatan mahasiswa dengan peminat terbanyak di Universitas Pertamina.

“Mahasiswa di kampus saya punya minat yang sangat tinggi dalam bidang musik, itu terbukti dari hasil open recruitment yang dilakukan oleh UKM menghasilkan kurang lebih ada tambahan 30 sampai 40 anggota baru pada tahun 2022 ini.

Bagaimana Unit Kegiatan Mahasiswa Membawa Dampak Positif Terhadap Mahasiswa

Mahasiswa selama melakukan kegiatan belajar-mengajar di kampus pada rata-ratanya dapat menghabiskan waktu rata-rata sekitar 2-6 jam dikampus.

Tentu hal tersebut bukan waktu yang lama, maka dari itu di luar waktu kelas belajar mengajar yang terjadi didalam kampus, mahasiswa rentan untuk melakukan hal-hal negatif.

“6 bulan yang lalu, ketika saya menjalani kuliah secara daring, saya memiliki banyak waktu yang kosong di samping waktu perkuliahan, hal itu membuat saya tertarik pada hal yang menurut anak muda seumuran saya asyik, saya bisa menghabiskan banyak waktu saya untuk bermain game, berkumpul bersama teman di tempat yang bersifat 18+ yang menyebabkan saya bisa pulang ke rumah bahkan sampai jam 4 pagi," jelas seorang Mahasiswa Universitas Pertamina yang tak ingin disebutkan namanya.

"Namun hal itu berubah ketika kampus saya menerapkan kuliah secara tatap muka yang dimulai pada semester ini, saya aktif dalam salah satu UKM kampus di bidang keolahragaan yang sekarang membuat badan saya lebih sehat disbanding sebelumnya hanya nongkrong dan nongkrong” tambahnya.

Ia merasa hari-hari dalam masa perkuliahannya lebih efektif dan berguna pada saat ini dibanding beberapa bulan lalu.

Kegiatan UKM kampus bidang Keolahragaan yang diikuti dalam tiap minggunya mewajibkan dirinya untuk menjaga badan dengan mengkonsumsi makanan yang sehat dan mengurangi kegiatan yang merugikan kesehatan seperti merokok dan sejenisnya.

“Jam tidur saya bisa lebih teratur dan hari-hari saya terasa lebih efektif dalam masa perkuliahan tatap muka pada saat ini” ujarnya.

Dari situ dapat disimpulkan bahwa kegiatan-kegiatan positif yang ada di dalam Unit Kegiatan Mahasiswa di kampus dapat mengubah kebiasaan dan pola pikir mahasiswa menjadi lebih sehat dan berguna daripada menggunakan waktu mereka untuk hal yang dapat dibilang menyia-nyiakan waktu dan uang.

Alif Naufal

Persma PERISAI Universitas Pertamina

(Natalia Bulan)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya