"Ini sebenarnya pelajaran bagaimana mengorganisir in group feeling agar mereka punya saluran. Karena (fanatisme) itu pasti tersalurkan," kata Drajat.
Supaya fanatisme tidak membawa kerugian termasuk dalam pertandingan sepakbola, Drajat menyarankan agar hierarki kelompok yang besar diorganisir dengan baik.
"Yang tidak kalah pentingnya adalah membangun pendidikan di in group feeling agar anggotanya memiliki berbagai alternatiif kegiatan. Jadi, harus diajak ke kegiatan-kegiatan lain, seperti membantu penanganan bencana alam," saran Drajat.
(Natalia Bulan)