“Ketidakmampuan untuk menjembatani perbedaan ideologis yang berkembang menjadi kekerasan fisik menimbulkan masalah HAM,” jelas dia.
Saat ini, pemerintah dinilai tidak seimbang saat mengeluarkan kebijakan terkait penanganan para pengungsi dalam kasus agama dengan bidang lainnya yakni Pariwisata.
Dalam sektor wisata, pemerintah jor-jor an mengeluarkan Triliunan rupiah.
“Terdapat ketimpangan kebijakan di dalam mengatasi masalah pengungsi agama dan membangun industri Pariwisata internasional. Di satu pihak, belum ada pertimbangan untuk memulangkan pengungsi ke tempat tinggal semula atau membangun pemukiman baru yang bebas dari gangguan keamanan. Ataupun melakukan ganti rugi atas rumah dan aset-aset lain yang dirusak sewaktu kerusuhan,” jelas dia.