Namun karena sudah keburu roboh maka pihak Disdikpora akan mencari anggaran lain yang lebih cepat. "Karena harus segera dibangun kami harus mencari anggaran lain yang lebig cepat yaitu melalui anggaran CSR perusahaan," katanya.
Asep melanjutkan, untuk sementara rehab bangunan SDN Bayur Kidul 1 dilakukan tiga lokal dengan anggaran Rp 200 juta. Anggaran tersebut akan dicari dari CSR perusahaan. "Secepatnya akan kita bangun agar siswa bisa sekolah," tutupnya.
(Fahmi Firdaus )