Sekelompok Pemuda Rembang Sukses Kembangkan Ikan Lele Jadi Keripik

Musyafa Musa, Jurnalis
Rabu 06 Oktober 2021 14:01 WIB
Share :

REMBANG – Berawal dari budidaya ternak ikan lele yang sering merugi akibat tingginya biaya pakan, membuat sekelompok pemuda di Dusun Rumbutmalang, Desa Dresi Kulon, Kecamatan Kaliori, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah tergerak untuk mencari peluang bisnis baru, yang masih memanfaatkan potensi ikan lele.

Muhammad Rubihandi, seorang tokoh pemuda Dusun Rumbutmalang, menceritakan semula ada sekira 12 orang di kampungnya membudidayakan ikan lele, termasuk ia sendiri. Namun lama kelamaan jumlahnya semakin berkurang, karena alasan biaya pakan tinggi dan harga jual yang anjlok di pasaran.

BACA JUGA: Ingin Coba Budidaya Ikan Lele? Ini Perhitungannya Bermodal Rp2 Jutaan

Ancaman gulung tikar benar-benar menjadi momok menakutkan bagi peternak lele. Ia mulai terpikir, bagaimana caranya bisa membeli ikan lele dari peternak, untuk mengangkat lagi semangat mereka.

“Dari 12 orang, tinggal 7 orang yang membudidayakan lele. Alasannya, biaya perawatan tinggi, harga jual anjlok. Harga cuma Rp14 Ribu per Kg, gimana mau maju. Memang benar pak, kendala itu saya rasakan sendiri, “ tuturnya.

Pemuda yang masih kuliah di Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang ini kemudian tercetus ide membuat keripik olahan dari ikan lele. Mengingat di daerah Rembang dan sekitarnya belum ada yang memproduksi.

"Saya ingin out of the box, cari dari sudut pandang yang lain. Biar ada variasi, nggak cuma pecel lele," imbuhnya.

BACA JUGA: Menyantap Ikan Lele Baik untuk Kesehatan Jantung dan Tulang

Tanpa modal sama sekali, ia bersama sejumlah rekannya melakukan uji coba pembuatan keripik lele. Sempat berulang kali gagal, bahkan sampai menghabiskan 50-an kg lele.

Pasca dua bulan masa uji coba, akhirnya mampu menghasilkan produk yang tepat dan layak untuk dipasarkan.

“Ya maklum karena kita masih tahap belajar. Waktu itu saya minta lele dari tetangga, minyak goreng bawa dari rumah, sedangkan temen-temen yang cewek membawa bumbu dari rumah masing-masing. Kita difasilitasi tempat di rumah perangkat desa pak Kamituwo,“ kenangnya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya