PURWOKERTO - Fenomena lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) menjadi fokus perhatian masyarakat, terutama karena telah memasuki wilayah pendidikan. Bagi Rektor Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Achmad Iqbal, perilaku LGBT tidak sesuai dengan karakter pendidikan di kampus yang dipimpinnya tersebut.
"Karakter Unsoed berbeda dengan perguruan tinggi lain karena menyesuaikan karakter Jenderal Soedirman," kata Iqbal di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, seperti dilansir Antara, Senin (22/2/2016).
Menurut Iqbal, Jenderal Soedirman memiliki karakter pantang menyerah, jujur, apa adanya, membela yang benar, dan mengikuti peraturan yang berlaku. Oleh karena adanya perintah untuk tidak menerima perilaku LGBT di kampus, kata dia, Unsoed juga tetap menolak LGBT.
"Akan tetapi sebagai pribadi, kita menghargai, menghormati sebagai manusia, hak asasi. Tapi jangan sampai perilaku itu (LGBT, red.) dibudayakan di kampus," tegasnya.