Asyik Pendaftaran Sekolah Dibuka di Mal

Antara, Jurnalis
Senin 22 Juni 2015 13:57 WIB
Share :

BATAM- Ada yang unik dilakukan Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau. Dinas Pendidikan sempat membuka pendaftaran sekolah negeri di tiga pusat perbelanjaan untuk mempermudah calon dan orangtua siswa mendaftar di lokasi terdekat sekaligus mengurai antrian di sekolah-sekolah.

"Kami sengaja membuka pendaftaran di mal untuk membantu siswa dan agar pendaftaran tidak menumpuk di sekolah,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam Muslim Bidin di Batam, Senin (22/6/2015).

Pendaftaran sekolah negeri segala jenjang, mulai dari SD hingga SMA dibuka di tiga pusat perbelanjaan yang lokasinya strategis yaitu Mal Kepri, Mal BCS, dan Plaza SP Batuaji pada 22- 25 Juni 2015. Selain di mal, calon siswa juga tetap bisa mendaftar di sekolah secara langsung atau melalui sistem dalam jaringan.

Di setiap mal, Dinas Pendidikan menempatkan sedikitnya lima orang petugas untuk melayani di dua loket pendaftaran. Di loket-loket itu, petugas dari Dinas Pendidikan membantu calon siswa atau calon orangtua siswa dalam mengisi sekaligus verifikasi administrasi lewat sistem dalam jaringan.

Berdasarkan pantauan, sekitar 50 orang calon siswa dan orangtua siswa mengantri pendaftaran di Mal BCS. Antrian di Mal BCS relatif lebih sedikit ketimbang di Plaza SP di Batuaji yang mencapai ratusan orang.

Calon orangtua siswa, Sukri Fahrial, mengatakan senang dengan pembukaan pendaftaran di pusat perbelanjaan.

"Saya tadi sudah dari SMAN 1 untuk mendaftar langsung. Tapi di sana antriannya sudah sampai 400 orang, alhamdulillah, di sini lebih sedikit antriannya," kata pria yang juga anggota DPRD Kepri itu.

Hal senada dikatakan warga Batuaji Pudji yang mengaku dipermudah dengan pendaftaran di pusat perbelanjaan.

"Ya, di sini antrian lebih sedikit. Kalau di sekolah sudah berebutan. Tadi saya juga sudah ke SP Plaza, nomor antrian sudah 400. Tapi di BCS, enggak pakai antrian," kata dia yang sengaja izin tidak bekerja untuk mendaftarkan anak sekolah di SMP Negeri.

Sementara itu, untuk mendaftarkan sekolah tingkat SD, calon siswa harus menyerahkan foto kopi kelahiran, usia minimal 7 tahun dan maksimal 12 tahun.

Kemudian, untuk SMP negeri, calon siswa harus menyerahkan foto kopi sertifikat hasil ujian SD dan membawa aslinya. Syarat berikutnya, usia calon siswa maksimal 18 tahun pada 1 Juli 2015, dan khusus untuk calon siswa dari luar Batam, nilai Ujian Nasional mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika dan IPA minimal 8,00. Serta melampirkan surat pindah rayon dan mendaftar di Disdik.

Dan untuk SMA/SMK negeri, calon siswa harus menyerahkan foto kopi sertifikat hasil ujian SMP dan membawa aslinya. Syarat berikutnya, usia calon siswa maksimal 21 tahun pada 1 Juli 2015, khusus untuk calon siswa dari luar Batam, nilai rata-rata Ujian Nasional minimal 8,00. Serta melampirkan surat pindah rayon dan mendaftar di Disdik.

(Muhammad Sabarudin Rachmat (Okezone))

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya