Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Prabowo Bertemu Rektor, Mendikti Saintek Sebut Pak Presiden Tegaskan Indonesia Berpotensi Jadi Negara Maju

Achmad Al Fiqri , Jurnalis-Jum'at, 14 Maret 2025 |11:37 WIB
Prabowo Bertemu Rektor, Mendikti Saintek Sebut Pak Presiden Tegaskan Indonesia Berpotensi Jadi Negara Maju
Prabowo Bertemu Rektor, Mendikti Saintek Sebut Pak Presiden Tegaskan Indonesia Berpotensi Jadi Negara Maju (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti Saintek) Brian Yuliarto mengungkapkan bahwa Indonesia berpotensi menjadi negara maju. Hal ini merupakan penegasan yang disampaikan Presiden Prabowo Subianto saat bertemu rektor se-Indonesia di Istana Merdeka Jakarta, Kamis (13/3/2025) malam.

"Tadi malam saya dan para rektor yang juga hadir di sini sebagian yang diundang oleh Bapak Presiden Prabowo dan juga berdiskusi silaturahmi, Pak Presiden menegaskan bahwa Indonesia ini memiliki potensi yang sangat besar untuk menjadi negara maju, kekayaan kita sangat berlimpah, selayaknya kita menjadi negara maju," kata Brian saat memberi sambutan di acara sialisasi dan penyerahan beasiswa KIP Kuliah dan Afirmasi Pendidikan Tinggi 2025 di Kemendikti Saintek, Jakarta Pusat, Jumat (14/3/2025). 

Atas dasar itu, Brian menilai impian Prabowo menjadikan Indonesia negara maju harus dicapai. Menurutnya, salah satu syarat menjadi negara maju mudah, yakni pendapatan per kapita Indonesia naik menjadi Rp15-Rp17 juta per bulan.

"Negara maju itu gampangnya itu pendapatan per kapita setahun itu Rp13 juta let say mungkin Rp17 juta, setahun begitu ya Rp170 juta. Jadi kalau di rumah kita ada 4 orang, berarti rumah kita harusnya punya uang Rp60 juta, kira-kira begitu kalau ingin membayangkan hidup di negara maju," kata Brian.

 

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement