Riwayat Pendidikan Taylor Swift, Pemeran Film Konser The Eras Tour yang Viral
JAKARTA - Kamu sudah nonton film The Eras Tour Movie, belum? Pemerannya adalah si cantik Taylor Swift, lho! Namanya sedang ramai berkat tur keliling dunianya bertajuk The Eras Tour. Konser musik ini semakin ramai dibicarakan, setelah Taylor Swift merilis film yang merangkum perjalanan tur nya dalam The Eras Tour Movie yang tayang di Indonesia mulai 4 November 2023.
Lantas, bagaimana riwayat pendidikan dibalik sosok gemilang penyanyi serta penulis lagu ini?
BACA JUGA:
Taylor Alison Swift lahir di West Reading, Pennsylvania pada 13 Desember 1989. Lahir di keluarga yang mendukung perjalanan karirnya sejak usia dini, membuat Taylor merasa menggenggam sebuah privilege. Ayahnya, Scott Kingsley Swift, merupakan seorang penasihat keuangan, sedangkan ibunya, Andrea Gardner Swift, seorang eksekutif penjualan dana bersama.
Dilansir dari kanal YouTube New York University, Rabu (8/11/2023), pada pidatonya saat menerima gelar Doctor of Fine Arts, Taylor menjelaskan bahwa dirinya tidak memiliki pengalaman sekolah yang normal. Setelah sebelumnya sempat mengenyam pendidikan college, yang setara SMA, selama dua tahun pada Hendersonville High School di Tennessee Amerika Serikat, Taylor Swift memutuskan untuk melanjutkan pendidikannya dengan homeschooling.
BACA JUGA:
"Saya bersekolah di SMA negeri sampai kelas 10 dan menyelesaikan pendidikan saya mengerjakan pekerjaan homeschooling di lantai terminal bandara," jelas pelantun All Too Well ini.
Taylor Swift memilih untuk menyelesaikan pendidikan SMA nya setahun lebih awal di Aaron Academy berkat jadwal tur radionya yang mulai padat kala itu. Meski terdengar sangat mewah karena ia keliling belahan dunia untuk tur radio, Taylor menjelaskan bahwa turnya tak lepas dari motel murah dan mobil sewaan. Bahkan, ia dan ibunya memberi sedikit drama pada perjalanan mereka.
"Ibu saya dan saya berpura-pura bertengkar dengan keras selama naik pesawat sehingga tidak ada yang mau kursi kosong di antara kami di Southwest," ungkap Taylor.
Mengantongi gelar akademik hanya sampai jenjang SMA, tak meluruhkan semangat Taylor untuk berprestasi di industri musik. Dalam siaran persnya, New York University mengungkapkan kekagumannya pada Taylor Swift yang meraih penghargaan Grammy 11 kali, pemenang Artis Dekade pada American Music Awards, pemenang BRIT Awards International Female Solo Artist of the Year tahun 2015 dan Global Icon Award tahun 2021, serta pemenang pertama dan satu-satunya Billboard untuk Women of the Decade Award.
Atas segenap prestasinya di kancah musik internasional, pada tahun 2022 Taylor Swift menerima gelar doktor kehormatan Doctor of Fine Arts dari New York University (NYU). Hal ini menjadikannya secara legal, setidaknya di atas kertas, seorang doktor di bidang kesenian. Menyambut bahagia gelar ini, Taylor Swift memberikan pidato selama kurang lebih 20 menit pada hari kelulusannya.
