Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ini Burung Asli Mandalika, Satwa Eksotis Siap Sambut MotoGP 2023

Marieska Harya Virdhani , Jurnalis-Kamis, 12 Oktober 2023 |11:44 WIB
Ini Burung Asli Mandalika, Satwa Eksotis Siap Sambut MotoGP 2023
Ini burung asli Mandalika dan Lombok NTB (Foto: Blog Media HF)
A
A
A


JAKARTA - Mandalika merupakan kawasan wisata di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Selain pemandangan yang indah, satwa eksotis khas wilayah ini juga bisa dijumpai, termasuk unggas dan aneka burung. Kawasan ini siap menyambut pelaksanaan MotoGP Mandalika 2023 di Sirkuit Mandalika yang akan berlangsung akhir pekan ini, 13-15 Oktober 2023.

Sejumlah burung menjadi satwa eksotis di sana. Termasuk burung khas setempat, seperti bangau maupun elang. Burung pelikan juga seringkali singgah ke lokasi ini karena merupakan lokasi migrasi dari Australia.

Laporan Media HF menyebutkan Cucak Timor adalah burung dalam keluarga Meliphagidae. Burung ini juga dikenal sebagai koak kao di daerah Nusa Tenggara barat (NTB). Ada pula Burung Isap madu Topi Sisik merupakan spesies endemik Nusa Tenggara barat (NTB).

Dilansir dari laman resmi Pemerintah Daerah Lombok, Kamis (12/10/2023) karena banyaknya burung yang menjadi satwa khas Mandalika, maka dikembangkan pula kawasan bird park (taman burung) di dalam Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika. Kawasan tersebut diharapkan bisa menjadi pusat penelitian burung dan unggas sekaligus juga sebagai destinasi wisata. Hal itu merupakan kerjasama dengan Universitas Mataram (Unram).

Satwa Eksotis Lainnya

Wilayah Nusa Tenggara Barat secara ekologis mempunyai nilai karakteristik yang khas karena merupakan lintasan garis Wallace sebagai peralihan ekologis antara benua Asia dan Australia. Secara spesifik di Pulau Lombok ditemukan adanya kera hitam/lutung (Presbytis cristata) yang tidak ditemukan di Pulau Bali dan Pulau Sumbawa, jenis tanaman Kelicung (Dyosphyros malabarica), Rajumas (Duabanga moluccana) yang merupakan tanaman khas Nusa Tenggara Barat, dan Gaharu (Gyrinops verstegii) yang merupakan tanaman penghasil gubal gaharu dengan aroma yang khas dan jenis tanaman yang berbeda dengan daerah lain.

Taman Nasional Gunung Rinjani yang mempunyai kaldera akibat letusan gunung Rinjani beberapa puluh tahun lalu sehingga membentuk danau Segara Anak, yang secara ekosistem bisa menjadi warisan dunia (world heritage), Gunung Tambora dengan kaldera akibat letusan dua abad silam yang menarik secara geologis, danau Rawa Taliwang sebagai tempat persinggahan burung bangau yang migrasi dari daratan Australia ke daratan China, dan lain- lain.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement