MEDAN - Pemerintah Kabupaten Humbahas bersama Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta menggelar Workshop Kiat Masuk PTN dan Public Speaking bagi remaja di Humbang Hasundutan. Kemampuan dalam berkomunikasi yang baik merupakan prasyarat utama yang harus dimiliki saat ini.
Sejumlah narasumber hadir dalam kegiatan tersebut yaitu Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta, Dr. S Bekti Istiyanto, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta, Musa Maliki, Ph.D dan Wakil Dekan bidang Akademik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta, Dr. Fitria Ayuningtyas.
Wakil Bupati Humbahas, Oloan Paniaran Nababan mengatakan pendidikan merupakan bagian yang terpenting dalam kehidupan di masa depan. Mau tidak mau harus mengikuti perkembangan zaman, mulai dari kemajuan teknologi yang makin pesat hingga syarat pendidikan untuk mendapatkan pekerjaan yang semakin tinggi. Untuk menjadi bagian dari kemajuan zaman, maka semua harus mempersiapkan diri menjadi yang terbaik.
“Saya yakin dan percaya bahwa adik-adik sekalian lah yang akan menjadi masa depan bangsa ini secara khusus Kabupaten Humbang Hasundutan ini. Untuk itu mari kita ikuti dan gali ilmu yang lebih banyak melalui para narasumber yang hadir pada workshop ini. Terimakasih para narasumber kami, yang berkenan hadir di Humbang Hasundutan. Ilmu yang bapak dan ibu sampaikan sangat berguna dan sebagai motivasi kepada kami terkhusus kepada anak-anak kita yang diikuti oleh 135 siswa” kata Nababan dalam keterangan resmi kepada Okezone, Selasa (19/9/2023).
BACA JUGA:
Kepala SMAN 2 Lintongnihuta Sahala Sinaga mengatakan kegiatan ini dapat diambil manfaatnya terkhusus untuk kelas XII angkatan 10 supaya bisa mengimplementasikan pada UTBK nantinya. Dalam 3 tahun terakhir, angkatan 9 (tahun 2022) dari 61 siswa, yang masuk ke PTN termasuk ke Sekolah Kedinasan sebanyak 46 orang, 95% masuk ke PTN yang ada di Pulau Jawa. Angkatan 8 (tahun 2021) dari 68 siswa, masuk ke PTN dan Sekolah Kedinasan sebanyak 60 siswa. Angkatan 7 (tahun 2020) dari 68 siswa, masuk ke PTN dan Sekolah Kedinasan sebanyak 56 siswa.
“Semoga dengan adanya workshop ini para siswa mendapatkan kiat-kiat dan strategi yang dapat meningkatkan lulusan SMA Negeri 2 Lintongnihuta masuk ke PTN dan Sekolah Kedinasan,” ucapnya.