JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menekankan pentingnya pendidikan bagi keberlanjutan kementerian.
Basuki mengatakan dorongan di bidang pendidikan dilakukan semata-mata untuk keberlanjutan organisasi Kementerian PUPR di masa depan.
"Saya ingin meninggalkan Kementerian PUPR bukan dengan sarana atau infrastruktur yang besar-besar saja tetapi dengan orang-orang yang kompeten dan berintegritas. Semuanya kita lakukan dengan pendidikan,” katanya dikutip dari Antara, Selasa (27/12/2022).
Basuki menambahkan di masa depan para karyasiswa yang sedang ataupun akan melaksanakan pendidikan lanjutan inilah yang nantinya melanjutkan estafet kepemimpinan di Kementerian PUPR sehingga mereka harus disiapkan untuk berkompetisi dengan baik.
“Hasilnya nanti akan dirasakan pada 10-15 tahun ke depan setelah saudara sekolah dan menjadi pemimpin di Kementerian PUPR. Saudara layak bersyukur karena ini semua dipersiapkan, jadi harus siap berkompetisi. Saya berharap dan percaya generasi muda PUPR akan siap melaksanakan tugas-tugas ke depan. Sekali lagi orang PUPR harus kuat, berani, dan berjiwa seni. Kuat karena kompeten, dan berani karena berintegritas. bagi yang melaksanakan tugas belajar, jihad dengan belajar. Untuk yang sedang rekrutmen siapkan diri Anda dengan baik,” ujarnya.
Kementerian PUPR terus berupaya untuk meningkatkan kompetensi ASN melalui pendidikan, salah satunya dengan terus mendorong generasi muda Kementerian PUPR untuk menyiapkan diri dan berkompetisi dalam Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) maupun donor luar negeri.
Follow Berita Okezone di Google News