Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Membedah Fenomena Alam Halo Matahari di Indonesia, Benarkah Berkaitan dengan Bencana?

Bachtiar Rojab , Jurnalis-Kamis, 15 Desember 2022 |11:27 WIB
Membedah Fenomena Alam Halo Matahari di Indonesia, Benarkah Berkaitan dengan Bencana?
Ilustrasi/Firststop
A
A
A

JAKARTA - Fenomena alam Halo matahari, cukup menarik untuk diperbincangkan. Sebab, banyak dari masyarakat yang kerap bertanya-tanya, mengapa bisa terjadi? Berkaitankah dengan bencana alam?

Halo matahari merupakan fenomena matahari saat menyerupai cincin atau lingkaran di sekitar matahari.

Lingkaran cahaya tersebut dapat terjadi di sekitar matahari, bulan, dan kadang-kadang terjadi pada sumber cahaya lain seperti lampu penerangan jalan.

 BACA JUGA:Fenomena Angin Muson di Indonesia, Apa Dampaknya?

Menanggapi hal itu, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto turut menyederhanakan fenomena tersebut, menurutnya helo matahari tak ubahnya fenomena pelangi.

 

"Secara sederhana Halo Matahari adalah fenomena alam yang lebih kurang lebih mirip dengan pelangi setelah hujan, bedanya Halo Matahari terjadi pada jarak lebih tinggi di atmosfer," ujar Suharyanto kepada MPI, Rabu (14/12/2022).

 BACA JUGA:Mengenal Fenomena Alam El Nino dan La Nina dan Dampaknya pada Indonesia

Menurut Suharyanto, fenomena tersebut terjadi karena adanya pembiasan cahaya matahari oleh uap air dengan berbagai teknis alamiah.

"Halo Matahari terjadi karena pembiasan cahaya matahari oleh uap air yang berwujud kristal es dari awan cirrus yang biasanya berada pada ketinggian 5-10 km di lapisan atas troposfer," ungkapnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement