Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mahasiswa UNS Rintis Siebook.id, Membentuk Literasi Membangun Negeri

Natalia Bulan , Jurnalis-Senin, 28 November 2022 |11:26 WIB
Mahasiswa UNS Rintis Siebook.id, Membentuk Literasi Membangun Negeri
Mahasiswa UNS merintis siebook.id/Istimewa
A
A
A

JAKARTA - Mahasiswa Program Studi (Prodi) Agribisnis Fakultas Pertanian (FP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Iin Mutmainah merintis komunitas sosial bernama siebook.id.

Siebook.id merupakan komunitas sosial yang berfokus pada pendidikan bagi anak kurang mampu dan memberikan edukasi literasi untuk masyarakat Indonesia.

Siebook.id hadir untuk turut berkontribusi bagi Indonesia sesuai yang diamanatkan pada Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa.

Awal Mula Membentuk Siebook.id

“Awalnya mendirikan siebook.id karena ada beberapa anak yang aku ajar di Taman Pendidikan Alquran (TPA) ternyata putus sekolah. Ketika aku travelling ke berbagai daerah aku juga banyak menemui anak mengamen di jalanan yang putus sekolah. Selain itu, aku melihat masih ada ketimpangan pendidikan di berbagai daerah. Aku sendiri asalnya dari Kalimantan Timur, kemudian orang tua dari Nusa Tenggara Barat (NTB), jadi pas ke Jawa terasa sekali perbedaannya. Pendidikan di Jawa lebih kompetitif dan maju. Serta seperti yang kita ketahui bersama juga kalau pendidikan di Indonesia itu cukup tertinggal dengan literasi bacanya yang rendah,” tutur Iin, Senin (28/11/2022). 

 BACA JUGA:Dosen Farmasi UNS: Pastikan Keamanan Obat Lewat KLIK

Lebih lanjut, siebook.id juga lahir karena didapati daerah didekat UNS tidak memiliki guru untuk pengajaran TPA dan bimbingan belajar gratis.

Selain itu, terdapat beberapa anak yang kami ajar mengalami putus sekolah. Kami juga melihat data minimnya literasi pendidikan di Indonesia yang membuat miris, dan juga pendidikan yang masih tertinggal di beberapa daerah pelosok Indonesia.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement