Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pengertian Berkembang Biak Serta Jenis-jenisnya Pada Hewan

Rifqa Nisyardhana , Jurnalis-Kamis, 06 Oktober 2022 |15:36 WIB
Pengertian Berkembang Biak Serta Jenis-jenisnya Pada Hewan
Ilustrasi/Freepik
A
A
A

JAKARTA - Berkembang biak merupakan usaha untuk memperoleh keturunan. Hal ini dilakukan oleh makhluk hidup, seperti manusia, hewan, dan tumbuhan.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), berkembang biak adalah bertambah banyak.

Artinya, setiap makhluk hidup yang mau memperbanyak keturunan harus melakukan proses berkembang biak terlebih dahulu.

Makhluk hidup berkembang biak bertujuan untuk menjaga dan melestarikan jenis mereka agar tidak mengalami kepunahan.

Ada dua jenis proses berkembang biak pada hewan, yaitu secara generatif dan vegetatif.

Kemudian, generatif terbagi menjadi tiga macam, yaitu ovipar, vivipar, dan ovovivipar. Lalu untuk vegetatif juga terbagi secara tiga macam, yaitu tunas, fragmentasi, dan membelah diri.

Mari simak pembahasannya masing-masing!

Berkembang Biak Secara Generatif

Jenis perkembangbiakan ini dikenal juga sebagai perkembangbiakan seksual.

Proses ini terjadi ketika sel sperma jantan melebur dengan sel telur betina sehingga terjadi fertilisasi yang menghasilkan zigot.

Setelah itu, zigot akan berkembang menjadi embrio dan berubah menjadi individu baru. Kelahiran dari embrio dibedakan menjadi tiga jenis.

1. Ovipar (Bertelur)

Ovipar merupakan perkembanganbiakkan dengan cara bertelur. Ciri-ciri ovipar adalah tidak memiliki kelenjar susu dan daun telinga.

Umumnya, perkembangbiakan ini dilakukan oleh reptil dan unggas.

Contohnya ayam, burung, bebek, cicak, angsa, dan lain-lain.

2. Vivipar (Melahirkan)

Vivipar merupakan perkembangbiakan dengan cara melahirkan. Ciri-ciri dari vivipar adalah memiliki kelenjar susu dan daun telinga.

Contohnya kucing, anjing, paus, babi, dan lain-lain.

3. Ovovivipar (Bertelur dan Melahirkan)

Ovivivipar merupakan kombinasi antara ovipar dan vivipar. Telur yang dihasilkan oleh akan berada di dalam tubuh induknya.

Setelah menetas, telur tersebut akan dilahirkan. Contohnya kuda laut, ular, dan kadal.

Berkembang Biak Secara Vegetatif

Jenis perkembanganbiakan ini dikenal juga sebagai perkembangbiakan aseksual.

Proses ini tidak terjadi pertemuan antara sel sperma jantan dan sel telur betina. Melainkan, mereka berkembang biak dengan sel tubuhnya sendiri.

Berkembang biak secara vegetatif dibagi menjadi tiga jenis.


1. Tunas

Tunas merupakan perkembangbiakan dengan cara membentuk tunas baru dari badan induknya.

Bentuknya akan berupa tonjolan. Contohnya Hydra sp., Porifera, dan Coelenterata

2. Fragmentasi

Fragmentasi merupakan perkembangbiakan dengan pematahan tubuh induknya menjadi dua bagian atau lebih.

Kemudian potongan tersebut akan regenerasi menjadi bagian tubuh lainnya yang sebelumnya tidak ada.

Contohnya Planaria dan karang.

3. Membelah diri

Membelah diri merupakan perkembanganbiakan dengan inti sel yang membelah menjadi dua.

Hal ini akan diikuti dengan pembelahan cairan dan dinding sel. Contohnya Amoeba dan Plasmodium.

4. Partenogenesis

Partenogenesis merupakan perkembangbiakan ketika betina memproduksi sel telur tanpa melalui proses fertilisasi.

Dengan hal ini akan mengakibatkan individu barunya akan memiliki setengah kromosom tubuh karena berasal dari sel haploid induk.

Contohnya lebah, kecoak, semut, tawon, dan kutu air

Demikian penjelasan mengenai cara berkembang biak pada hewan, mulai dari setiap jenis dan contoh-contohnya.

(Natalia Bulan)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement