Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sekolah Akan Pakai Waktu Dua Jam Sehari untuk Pendidikan Karakter

Aan haryono , Jurnalis-Rabu, 05 Oktober 2022 |14:36 WIB
Sekolah Akan Pakai Waktu Dua Jam Sehari untuk Pendidikan Karakter
Ilustrasi/Aan Haryono
A
A
A

Ia melanjutkan, kepandaian seorang siswa juga harus diimbangi dengan karakter yang kuat.

Sekolah wajib menyediakan kegiatan yang berlandaskan untuk pembentukan karakter para siswa, seperti melalui kegiatan seni dan keagamaan.

“Jadikan anak -anak itu memiliki mental baja, agar ketika menghadapi dunia nyata, dia memiliki kemampuan luar biasa. Tujuannya adalah mencerdaskan anak-anak untuk menjadi pemimpin bangsa,” ungkapnya.

Ia pun meminta para guru untuk membuat para anak didiknya bisa menghormati orang tua dan para guru di sekolah.

“Saya sedih ketika ada anak didik yang menjadi anak hebat, tetapi lupa pada gurunya. Padahal salah satu orang tua kita adalah guru. Saya minta para guru mengajarkan anak-anak untuk mencium tangan, itulah yang saya maksud dengan pembentukan karakter,” jelasnya.

Di sisi lain, katanya, pembebanan kurikulum ajar yang akan dilakukan akan mulai digelar pada November 2022.

Sebab, ia ingin menciptakan anak - anak Kota Surabaya yang saling bersosialisasi dan berani mengemukakan pendapat.

Tidak hanya terus mengerjakan pekerjaan rumah (PR) yang menumpuk setiap harinya.

“Berjalan pada bulan depan (November 2022). Setelah dihitung oleh Kepada Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Yusuf Masruh ternyata memang cukup sampai jam 12.00 WIB itu boleh. Berarti jam 12.00 WIB ke atas untuk pembentukan karakter. Karena saya tidak mau anak-anak surabaya menjadi menjadi individual,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Yusuf Masruh mengatakan, para guru tinggal mengubah pola pembelajaran baru yang berfokus pada pembentukan karakter siswa.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement