YOGYAKARTA - Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (UGM) meluncurkan program pengabdian kepada masyarakat di Kabupaten Kulon Progo, DIY.
Hal ini dilakukan dalam rangka mendukung percepatan pembangunan dan kemajuan di wilayah tersebut.
Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Hubungan Internasional Sekolah Vokasi UGM Wiryanta mengatakan hubungan Sekolah Vokasi UGM dengan Pemkab Kulon Progo sudah lama terjalin sejak 2016 hingga sekarang.
Rata-rata dana yang dialokasikan ke Kulon Progo berkisar Rp1 miliar sampai Rp1,3 miliar per tahun yang digunakan untuk kegiatan kerja sama dengan organisasi perangkat daerah (OPD), kecamatan dan desa.
BACA JUGA:Cara Atasi Overthinking dari Psikolog UGM, Kelola Pikiran Sebaik Mungkin
"Kami berharap apa yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa Sekolah Vokasi UGM menjadi trigger atau pemicu kegiatan lainnya di masing-masing kecamatan dan desa, sehingga membawa dampak kemajuan bagi Kulon Progo," kata Wiryanta.
Ia mengatakan Sekolah Vokasi UGM dengan Bappeda Kulon Progo bersepakat akan melakukan sinkronisasi program kegiatan sekolah vokasi dengan program masing-masing OPD di Kulon Progo.