Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Laboratorium Doping Unesa Mulai Digunakan Atlet DBON Tahun Ini, Jadi Pertama di Indonesia

Tim Okezone , Jurnalis-Rabu, 06 Juli 2022 |15:56 WIB
Laboratorium Doping Unesa Mulai Digunakan Atlet DBON Tahun Ini, Jadi Pertama di Indonesia
Lab doping Unesa mulai digunakan atlet DBON tahun ini/Dok. Unesa
A
A
A

Terinspirasi WADA di Jepang

Cak Hasan bercerita, beberapa waktu lalu ia sempat ‘berguru’ ke World Anti-Doping Agency (WADA) di Jepang.

Saat itu, Gedung Lab Doping Unesa ini masih kosong belum ada peralatan sama sekali.

Kemenpora RI menyanggupi untuk segera mengisi gedung ini dengan alat-alat tahun ini (2022).

“Pak Menteri (Menpora Zainuddin Amali, red) mengatakan bahwa alat atau perlengkapannya sudah siap didatangkan sehingga secara bertahap bisa digunakan untuk DBON di UNESA,” ujarnya.

Lab Doping Unesa memiliki banyak manfaat. Di antaranya untuk menyiapkan atlet-atlet Indonesia dalam rangka olimpiade tahun 2032.

Selain itu, lab ini juga diharapkan mampu memberikan warna dan menyiapkan atlet-atlet agar tidak terjadi persoalan-persoalan doping.

Selama ini, setiap ada persoalan doping, sampelnya dibawa ke negara tetangga seperti Singapura, Malaysia, bahkan India yang tentunya membutuhkan proses dan tahapan yang memakan banyak waktu.

Ketika nanti ada persoalan sekarang bisa dilakukan di UNESA.

Sebagian Fasilitas Sudah Tersedia

Tidak hanya persoalan doping, lab tersebut juga sebagai pusat pembinaan dan penanganan atlet.

“Misalnya ada yang cidera, pemulihan dan sebagainya bisa dilakukan di Sport Science and Fitness Center Lab Doping UNESA. Semuanya lengkap,” ungkapnya.

Usai penandatanganan serah terima, jajaran Rektor UNESA bersama Kepala BPPW Jatim meninjau fasilitas awal yang sudah tersedia di gedung tersebut.

Ada fitness dan training center di lantai empat, ruang pendingin untuk recovery atlet di lantai tiga, jembatan konektor gedung kolam renang, perlengkapan ibadah di lantai dua serta ruang sauna, whirlpool, kolam arus, track lari dan sebagainya.

Acara penandatanganan serah terima tersebut dihadiri jajaran Kasubdit Perencanaan Teknis Dit Prasarana Strategis DJCK, Kementerian PUPR, Kasubdit Wilayah II, Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Permukiman Wilayah 1 Provinsi Jatim beserta Direktur PT Diatasa Jaya Mandiri dan Direktur PT Riau Multi Cipta Dimensi. Sementara dari UNESA dihadiri rektor, jajaran wakil rektor dan tim serta jajaran Fakultas Ilmu Olahraga (FIO).

(Natalia Bulan)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement