BANDUNG - Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) dan PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta menandatangani perjanjian kerja sama dalam implementasi program Kampus Merdeka.
Perjanjian kerja sama ditandatangani oleh tujuh dekan fakultas di lingkungan Unpar dan Direktur Operasi dan Perawatan PT MRT Jakarta, Muhammad Effendi yang disaksikan Rektor Unpar, Mangadar Situmorang, P.hD di Kampus Unpar, Jalan Ciumbuleuit, Kota Bandung, Rabu (2/2/2022).
Kerja sama tersebut menjadi tindak lanjut arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat menyampaikan presidential lecture dalam Dies Natalis ke-67 Unpar di Kampus Unpar, Jalan Ciumbuleuit, Kota Bandung, Senin (17/1/2022) lalu.
Baca juga: Program Kampus Merdeka Berlanjut di 2022, Catat Tanggal Pentingnya
Dalam arahannya saat itu, Jokowi meminta perguruan tinggi, termasuk Unpar memberikan kesempatan lebih luas bagi mahasiswanya untuk menimba ilmu di luar kampus.
Rektor Unpar, Mangadar Situmorang, P.hD mengatakan, kerja sama yang dibangun antara Unpar dan MRT Jakarta meliputi pengembangan ilmu pengetahuan dan sumber daya manusia sebagai perwujudan Kampus Merdeka.
Baca juga: Ukrida Teliti Dampak Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka Terhadap Mahasiswa
Adapun ruang lingkup pelaksanaan kerja sama tersebut, di antaranya mengatur ihwal praktik kerja industri/magang, kegiatan seminar dan pengembangan ilmu pengetahuan mengenai soft skill dan dunia kerja, dan kegiatan corporate social responsibility (CSR).