SOLO – Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta memberangkatkan Satuan Tugas (Satgas) Bencana Semeru ke Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Minggu (5/12/2021) malam. Tim ini diterjunkan untuk membantu proses evakuasi dan penanganan pengungsi pasca Gunung Semeru erupsi pada Sabtu (4/12/2021) lalu.
Ada sepuluh relawan yang diberangkatkan. Mereka terdiri dari tiga relawan Badan Koordinasi Pelaksana (Bakorlak) SAR UNS, lima relawan dari Fakultas Kedokteran (FK) UNS, dan dua relawan dari Ikatan Keluarga Alumni (IKA) UNS. Pemberangkatan Satgas Bencana Semeru ke Kabupaten Lumajang dilakukan secara simbolis oleh Wakil Rektor bidang Riset dan Inovasi UNS Prof. Kuncoro Diharjo, bertempat di lobi Gedung Rektorat dr. Prakosa.
Dalam kesempatan itu, ia mengatakan Satgas Bencana Semeru akan melakukan operasi selama sepuluh hari ke depan. Ini artinya, setelah masa operasi selesai, mereka akan kembali ke Solo dan diganti oleh relawan lain dari Satgas Bencana Semeru.
Sementara itu, untuk mendukung kesiapan proses evakuasi di lokasi erupsi Gunung Semeru, Satgas Bencana Semeru dibekali dengan dua mobil, satu ambulan, 3.000 masker, tiga jerigen disinfektan, tujuh tabung oksigen, dan obat-obatan.
“Di daerah bencana adalah lokasi yang sangat tidak kondusif. Saya mohon tolong dan sangat memohon untuk kekompakan tim selalu dijaga dan menjaga kesehatan, kebersamaan, dan keselamatan masing-masing,” ujar Prof. Kuncoro.