Iwan lalu mengucapkan selamat dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh guru yang telah berjuang bersama mendidik generasi bangsa di masa pandemi Covid-19, khususnya kepada para penerima penghargaan.
“Ini menguatkan rasa optimis, membangkitkan semangat bahwa Indonesia bisa lebih baik, karena Bapak dan Ibu telah berlomba-lomba menjadi teladan dan menyemangati satu sama lain untuk menghasilkan murid-murid yang cerdas dan berkarakter,” tuturnya.
Sebuah catatan refleksi pun disampaikan oleh Iwan mengenai guru filosofi jembatan. Ia menuturkan, guru berperan sebagai perantara untuk murid-muridnya mencapai tujuan. Pemerintah dan guru harus bisa memberikan layanan sebaik-baiknya kepada para generasi bangsa agar bisa membawa Indonesia ke arah yang lebih baik.
“Seberapa hebatnya kita melakukan pencapaian atau seberapa pun meriahnya sebuah program, tapi kalau belum menghasilkan anak-anak yang lebih baik, berarti perjuangan kita belum tuntas,” tegasnya. Ia juga mengingatkan hakikat Mereka Belajar, yaitu pembelajaran yang fokus dan berorientasi pada murid.
(Widi Agustian)