SEMARANG - “Hari ini hari yang sangat bersejarah untuk kita semua, kita bersama-sama menjadi saksi dikukuhkannya wisudawan wisudawati dari universitas terbaik di Indonesia, yakni Universitas Diponegoro yang merupakan 1 dari 10 Universitas diantara 4.700 perguruan tinggi di Indonesia yang masuk world class university ranks," ungkap Rektor Universitas Diponegoro, Prof. Dr. Yos Johan Utama, S.H., M.Hum., dalam Sidang Terbuka Senat Akademik Universitas Diponegoro (Undip) dengan acara Upacara Wisuda ke-163 Tahun 2021.
Rektor Undip yang juga menyampaikan agar para wisudawan sepatutnya bersyukur, karena telah menjadi mahasiswa Undip dan berhasil menyelesaikan proses pendidikan yang harus ditempuh.
“Seleksi masuk Undip tidaklah mudah, para wisudawan telah bersaing sangat ketat dengan ratusan ribu pendaftar yang ingin kuliah di Undip. Bahkan untuk seleksi melalui SNMPTN raihan pesertanya 2 besar tertinggi di Indonesia tahun 2020 dan 6 besar tahun 2021. Untuk itu, para wisudawan juga mesti bangga menjadi alumni Undip," sambungnya.
Baca juga:Â UNDIP Terbaik ke 3 di Indonesia pada QS Graduate Employability Rankings 2020
Lebih lanjut Prof. Yos mengatakan, banyak pihak meramalkan generasi saat ini yang mendapatkan pendidikan secara virtual, dibatasi hubungan sosial budaya, serta keagamaannya akibat pandemi Covid-19, merupakan generasi yang hilang atau lost generation. Generasi ini menurut dugaan mereka akan memiliki karateristik sebagai generasi yang kehilangan harapan, kehilangan kepercayaan keimanan dan keputusasaan.
“Memang tidak bisa kita pungkiri, perubahan mendadak atau revolusi industri 4.0 dengan disrupsinya beserta terguncangnya dunia dengan Covid-19, telah merubah tatanan sosial. Namun kekhawatiran ini bisa teratasi dengan keimanan, dan tentu saja keluarga merupakan modal yang sangat besar dan pilar utama dalam membangun akhlak generasi saat ini," Prof. Yos menambahkan.
Baca juga:Â 56.247 Calon Mahasiswa Daftar Ujian Mandiri Undip
"Oleh karenanya, para wisudawan harus menjadi sosok yang berkarakter, jangan bersedih, tak perlu terlalu khawatir, atau galau menghadapi kondisi saat ini, tetaplah berpikir positif, perkuat keimanan, dan semoga Tuhan akan memberikan kemudahan dan kelancaran saudara dalam menempuh karier di masa mendatang," pesannya.