BANTUL - Tim Pengabdian Dosen Prodi Pendidikan Biologi FKIP UAD, dan Prodi Teknik Elektro UAD menyelenggarakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PPM).
Tim PPM beranggotakan Yahya Hanafi MSc, Much Fuad Saifuddin MPd dan Alfian Ma’arif MEng. Kegiatan PPM memilih tema ‘Integrasi Model Pembelajaran dalam Pembelajaran Daring di Era New Normal Untuk Guru IPA SMP/MTs Muhammadiyah se-Kabupaten Bantul’.
Baca juga: Subsidi Kuota Internet bagi Tenaga Pendidik dan Siswa Diperpanjang hingga Desember
Kegiatan PPM merupakan kerja sama antara Prodi Pendidikan Biologi FKIP UAD dengan Majelis Dikdasmen Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Bantul.
Kegiatan PPM ini diselenggarakan sebagai bentuk Catur Dharma Perguruan Tinggi Muhammadiyah dalam bidang pengabdian, dan merupakan bentuk komitmen serta kontribusi UAD untuk turut serta memajukan SDM di sekolah Muhammadiyah.
Baca juga: Ketika Siswa SMP Belajar Jarak Jauh Berkonsep Podcast
Pemilihan tema didasari dengan realitas kondisi saat ini proses pembelajaran masih dilakukan secara online, dengan berbagai kendala dan tantangan. Melalui kegiatan PPM tersebut diharapkan dapat memberikan andil dalam meningkatkan kualitas pembelajaran online yang saat ini sudah berjalan lebih dari 1 tahun.
Menurut Yahya Hanafi, kegiatan PPM diikuti oleh 22 Guru IPA SMP/MTS Muhammadiyah-Aisyiyah se-kabupaten Bantul, dilaksanakan selama 4 hari efektif. Hari pertama PPM telah dilaksanakan Sabtu 17 Juli 2021 secara daring dengan menggunakan zoom meeting. Kegiatan PPM selanjutnya akan dilakukan secara asinkronous dan sinkronous pada bulan Agustus-September 2021.
“Melalui kegiatan ini diharapkan guru memiliki beberapa pilihan alternatif platform yang dapat digunakan untuk pembelajaran online, dapat mengintegrasikan model pembelajaran ke dalam pembelajaran daring, dapat menyusun instruksional dalam pembelajaran daring dan untuk sekolah diharapkan ke depannya dapat memiliki platform pembelajaran online yang dikembangkan secara mandiri sesuai kebutuhan dan karakteristik sekolah,” kata Ketua Tim PPM, Yahya Hanafi MSc.
Sedangkan Dr Novi Febrianti MSi selaku Kaprodi Pendidikan Biologi FKIP-UAD mengatakan pembelajaran daring yang sudah dilakukan saat ini terdapat banyak kendala baik di sisi guru, siswa, maupun orangtua siswa.
Melalui kegiatan PPM ini diharapkan dapat memberikan solusi terhadap kendala-kendala yang dialami sehingga ke depannya pembelajaran daring dapat meningkat kualitasnya, siswa selalu antusias dan aktif ketika mengikuti pembelajaran daring.
Sementara itu, H Damiri MPd dari Majelis Dikdasmen PDM Kabupaten Bantul mengatakan tema PPM ini sangat dibutuhkan pada kondisi saat ini, mengingat pembelajaran daring memiliki beberapa hambatan seperti pada mata pelajaran IPA memerlukan pengalaman langsung dalam melalukan beberapa percobaan serta kendala yang paling sering dijumpai yaitu faktor sinyal internet.
“Diharapkan dengan PPM ini guru-guru IPA pada khususnya dapat memperoleh beberapa alternatif model pembelajaran serta media yang tepat digunakan dalam pembelajaran daring,” pungkasnya. (din)
(Rani Hardjanti)