Intip Kemampuan Matematika Siswa Indonesia di Dunia

Feby Novalius, Jurnalis
Selasa 03 Desember 2024 15:12 WIB
Kemampuan Matematika Siswa Indonesia. (Foto: Okezone.com/Freepik)
Share :

JAKARTA - Indonesia menghadapi tantangan besar dalam memenuhi kebutuhan talenta digital. Dibutuhkan 500.000 talenta digital per tahun untuk menutup kesenjangan sekitar 3 juta talenta digital pada 2030. 

Namun, banyak anak Indonesia masih menghadapi kesulitan dalam menguasai salah satu fondasi penting dari pendidikan STEM (Science, Technology, Engineering, Mathematics), yaitu matematika.

Berdasarkan survei Programme for International Student Assessment (PISA) 2018, kemampuan matematika siswa Indonesia berada di peringkat 75 dari 81 negara, dengan 71% siswa tidak mencapai kompetensi minimum. 


Ketakutan terhadap matematika sering kali disebabkan oleh kurangnya pemahaman dasar sejak dini dan minimnya metode pembelajaran yang menyenangkan dan efektif, baik di sekolah maupun di rumah. Situasi ini menjadi tantangan besar untuk mencetak generasi yang siap menghadapi era digital dan berbasis teknologi.


Pendidikan STEM tidak hanya mempersiapkan anak untuk memahami teknologi, tetapi juga mengasah kemampuan berpikir kritis, logis, dan kreatif. 
“Kami percaya bahwa pendidikan STEM sejak dini akan memberikan fondasi yang kuat bagi anak-anak untuk berkembang di dunia yang semakin digital. Di Algorithmics, kami menyediakan program-program yang dirancang untuk membangun kemampuan tersebut melalui pendekatan interaktif dan menyenangkan,” ujar COO Algorithmics Indonesia, Taufiq Wisnu, Selasa (3/12/2024). 


Menurutnya, siswa Indonesia harus diberikan kursus matematika inovatif untuk anak-anak usia 6-7 tahun dan 10-12 tahun. Hal ini bertujuan mempersiapkan mereka menghadapi tantangan akademik di sekolah, sekaligus memperkenalkan mereka pada dasar-dasar matematika dengan cara yang menyenangkan dan efektif. 

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya