Gandeng CESA, Atdikbud Canberra Perkuat Promosi Bahasa dan Budaya Indonesia

Saskia Adelina Ananda, Jurnalis
Jum'at 14 Juni 2024 13:49 WIB
Atikbud Canberra Gandeng CESA (Foto: Okezone)
Share :

“Pemerintah Australia mendorong siswa-siswi Australia untuk memiliki literasi yang baik mengenai Asia, salah satunya mengenai Indonesia. Kami ingin membantu pemerintah Australia dalam meningkatkan literasi Asia melalui pembelajaran bahasa dan budaya Indonesia. Karena Indonesia merupakan kekuatan signifikan di Asia yang perlu dipelajari. Selain itu, saat ini Bahasa Indonesia juga sudah menjadi bahasa resmi persidangan di UNESCO,” jelas Najib.

Penandatanganan MoU dihadiri langsung oleh Konsul Jenderal RI Sydney, Vedi Kurnia Buana beserta tim fungsi penerangan, sosial dan budaya KJRI Sydney. Konjen Vedi dalam sambutannya mengatakan sangat gembira dengan penandatanganan MoU ini.

Menurut Vedi, bahasa dan budaya merupakan jembatan untuk memperkuat hubungan antara Indonesia dan Australia. Oleh karena itu sangat penting bagi siswa Australia untuk mempelajari Bahasa Indonesia sebagaimana siswa Indonesia juga penting untuk mempelajari bahasa Inggris dan mengenal budaya Australia lebih dekat.

“Pemerintah Indonesia, melalui perwakilannya di Australia, baik KBRI Canberra maupun KJRI Sydney selalu memberi dukungan penuh pada penguatan bahasa dan budaya Indonesia di sekolah-sekolah Australia, termasuk di South Australia. Penandatanganan kerjasama antara pemerintah Indonesia dengan CESA merupakan hal yang penting dan diharapkan dapat diimplementasikan dengan baik dan berkelanjutan,” papar Konjen Vedi.

Dalam sambutannya, Acting Director School Quality and Performance CESA, Mark Corrigan, menyampaikan pentingnya sekolah-sekolah di bawah CESA mempelajari bahasa dan budaya Indonesia. Menurutnya, dulu Australia merasa sangat Eropa, sehingga kurang memperhatikan tetangga Asia. Saat ini, Indonesia adalah negara tetangga Australia yang sangat penting. Belajar Bahasa dan Budaya Indonesia merupakan suatu keharusan, karena kenyataannya Indonesia adalah negara besar. CESA, menurut Mark, sangat mendukung dan bergembira dengan adanya penandatanganan MoU ini.

“kerjasama antara CESA dengan pemerintah Indonesia dapat meningkatkan pemahamanan para siswa mengenai pentingnya interaksi lintas budaya, dan hal ini sangat baik bagi para siswa”, jelas Mark.

Acara penandatanganan MoU dihadiri juga oleh tokoh-tokoh dan institusi penting di South Australia seperti dari Adelaide University, Flinders University, Australia Indonesia Association South Australia, dan undangan dari beberapa sekolah di sekitar Cardijn College.

Para undangan yang hadir disuguhkan berbagai penampilan budaya, seperti permainan angklung para siswa, tari aceh, tari bali, serta pencak silat. tidak ketinggal Konjen Vedi dan Atdikbud Najib bernyanyi bersama para siswa lagu-lagu Indonesia untuk anak-anak sekolah seperti potong bebek angsa dan disini senang disana senang.

(Taufik Fajar)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya