Canggih! Peneliti Manfaatkan AI Tangani Penyakit Prostat

Marieska Harya Virdhani, Jurnalis
Kamis 09 November 2023 19:15 WIB
Guru Besar FKUI teliti prostat dengan memanfaatkan AI (Foto: UI)
Share :

Fokus Healthcare 5.0 berpusat pada pasien yang lebih bersifat personal dan prediktif, sehingga dibutuhkan seluruh data dan analisis dari teknologi mutakhir, kecerdasan buatan, dan pemeriksaan genomik. Salah satu prinsip Healthcare 5.0 adalah kolaborasi jangka panjang dalam upaya pencegahan. Penyakit prostat dapat dipengaruhi oleh gaya hidup, sehingga intervensi perubahan gaya hidup penting dilakukan.

Gaya hidup seseorang dapat disesuaikan dengan hasil analisis sekuens gen. Healthcare 5.0 akan menganalisis seluruh data yang dimiliki, sehingga seseorang akan mendapat saran tentang gaya hidup personal (berbeda dari orang lain) untuk mencegah terjadinya penyakit prostat. Pengembangan layanan terkini penyakit prostat telah difasilitasi oleh Tim Multidisiplin (MDT) Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM)–FKUI, yang menjadi standar pelayanan di seluruh Indonesia. Departemen Urologi FKUI, RSCM, RSUI beserta Cluster Human Cancer Research Center dan Cluster Medical Technology IMERI saat ini berkolaborasi dalam pengembangan alat skrining PSA di dalam negeri. Hal ini tentunya akan meningkatkan aksesibilitas dan mengatasi permasalahan biaya dalam pelayanan kesehatan Indonesia.

 BACA JUGA:

“Peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencegahan dan deteksi dini penyakit prostat menjadi kunci dalam Healthcare 5.0. Sosialisasi dari Kementerian Kesehatan diharapkan mengurangi keterlambatan deteksi kanker prostat, sehingga angka harapan hidup meningkat. Dukungan dari pemerintah, institusi pendidikan, institusi pelayanan kesehatan, industri, dan organisasi profesi, menjadi elemen penting dalam pengembangan Healthcare 5.0. Semoga upaya ini dapat membawa tercapainya visi Indonesia Emas 2045,” ujar Prof. Agus.

Penelitian Prof. Agus tentang penatalaksanaan penyakit prostat ini merupakan satu dari sekian banyak penelitian yang dilakukannya. Beberapa di antaranya adalah The Expression of Stem Cells Markers and Its Effects on the Propensity for Recurrence and Metastasis in Bladder Cancer: A Systematic Review (2023); Molecular Phenotyping of AR Signaling for Predicting Targeted Therapy in Castration Resistant Prostate Cancer (2021); dan Early Up-regulation of AR and Steroidogenesis Enzyme Expression after 3 Months of Androgen-Deprivation Therapy (2020).

(Marieska Harya Virdhani)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya