JAKARTA - Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2023 bakal diikuti oleh 1.475 siswa. Mereka siap menunjukkan bakat dan potensinya dalam bidang sains.
Pelaksanaan OSN 2023 digelar di Bogor, Jawa Barat, pada 28 Agustus 2023 hingga. 2 September 2023. Tahun ini, sebanyak 1.475 siswa pada jenjang pendidikan dasar (SD/MI) dan pendidikan menengah (SMP/MTs dan SMA/MA) di 38 provinsi dan Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN) di lima negara akan berkompetisi menunjukkan bakat dan potensinya dalam bidang sains.
BACA JUGA:
“Adik-adik yang hadir saat ini merupakan para pemenang dan talenta-talenta terbaik, mutiara yang ada dari ujung Aceh sampai ujung Papua,” kata Staf Ahli Menteri bidang Manajemen Talenta, Tatang Muttaqin, dalam keterangan resmi kepada Okezone, Selasa (29/8/2023).
Tatang berharap, kegiatan OSN ini mampu menjadikan kompetisi yang memiliki daya dorong mewujudkan karakter siswa berprestasi, jujur, disiplin, sportif, tekun, kreatif, tangguh, dan cinta tanah air. Untuk itu, kata Tatang, Kemendikbudristek menghadirkan kompetisi seperti ini untuk menyiapkan karakter generasi muda yang kokoh, yang siap berkompetisi, dan terus meningkatkan kompetensinya untuk masa depan yang lebih baik.
“Pengetahuan talenta merupakan sebuah kekuatan, namun karakter juga menjadi lebih penting. Atmosfer kompetisi akan semakin tumbuh dan semakin sehat sehingga melahirkan budaya yang saling memperkuat, kolaboratif, dan mungkin budaya silih asah, silih asih, dan silih asuh yang dapat berlanjut di sekolah dan didukung oleh seluruh pemangku kepentingan,” ujar Tatang.
Hadir dalam kesempatan ini, Wakil Rektor bidang Pendidikan dan Kemahasiswan, IPB University, Deni Noviana. Deni mengatakan, IPB akan siap berkolaborasi dengan Kemendikbudristek untuk mencetak kader-kader terbaik Indonesia.
BACA JUGA:
“Selamat datang kepada anak-anakku semua yang terbaik. Kalianlah yang akan mengisi bonus Demografi Indonesia tahun 2045. Prestasi kalian merupakan rekam jejak yang nanti akan dipanen oleh kalian,” tutur Deni.
Kepada para peserta OSN, Deni menyampaikan tiga faktor yang akan mendukung kesuksesan, yaitu jujur, disiplin, dan mudah berinteraksi dengan masyarakat. “Jadi adik-adik di sini, selain punya faktor kecerdasan, jujur menjadi yang paling penting,” ucap Deni.
Sementara itu, pelaksana tugas (Plt.) Kepala Puspresnas, Hendarman, menyampaikan, melalui ajang OSN kemampuan dan talenta peserta didik dapat diidentifikasi, dipupuk, dan dikembangkan. “Dengan semangat Merdeka Belajar, ajang OSN dapat menjadi penanda yang lebih kuat bahwa anak-anak Indonesia mampu berpikir merdeka dan berprestasi pada bidang apapun yang mereka sukai dan minati,” ungkap Hendarman.
Tujuan dari OSN tahun ini, lanjut Hendarman, adalah untuk mendapatkan dan mengembangkan peserta didik bertalenta dan berkarakter dengan prestasi internasional, sehingga mampu berkontribusi sebagai perintis pembangunan melalui ilmu pengetahuan dan teknologi, untuk mewujudkan bangsa yang unggul. Selanjutnya, mendorong pemerataan prestasi untuk memaksimalkan penemuan peserta didik bertalenta dan berkarakter dari seluruh pelosok Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Kemudian, menciptakan atmosfer berkompetisi dan berprestasi yang sehat, serta mendorong tumbuh kembangnya budaya silih asuh di sekolah dan semua pemangku kepentingan. Terakhir, menguatkan kelembagaan dalam rangka menuju Manajemen Talenta Nasional (MTN) yang berkesinambungan,” ucap Hendarman.
Bidang yang Dilombakan
Bidang yang dilombakan pada OSN tahun 2023 ini, pada jenjang SD/MI terdiri dari dua bidang lomba yaitu Matematika dan IPA. Jenjang SMP/MTs terdiri dari tiga bidang lomba yaitu Matematika, IPA dan IPS. Sementara itu, jenjang SMA/MA terdiri dari sembilan bidang lomba yaitu Matematika, Fisika, Kimia, Informatika, Biologi, Astronomi, Ekonomi, Kebumian, dan Geografi.
BACA JUGA:
Sebelumnya, Kemendikbudristek bersama dengan pemerintah daerah telah menyelenggarakan OSN tingkat kabupaten/kota dan provinsi. Dari 558.621 peserta yang mengikuti OSN tingkat kabupaten/kota, sebanyak 27.912 peserta yang lulus ke OSN tingkat provinsi.
Selanjutnya, sebanyak 1.475 peserta yang berhasil lulus dan mengikuti OSN tingkat nasional. Sebanyak 900 di antaranya merupakan peserta pada jenjang SMA/MA yang akan mengikuti OSN secara luring di Bogor. Sebanyak 230 peserta tingkat SD/MI dan 345 peserta tingkat SMP/MTs akan mengikuti OSN secara daring. Adapun SILN yang mengikuti OSN 2023 adalah SILN Myanmar, SILN Malaysia, SILN Singapura, SILN Belanda, dan SILN Saudi Arabia.
(Marieska Harya Virdhani)