Yuliandri pun memastikan jika kuota pada jalur SNBP tidak terpenuhi maka akan kuota tersebut akan dialihkan untuk jalur SNBT. “Dalam hal tertentu nanti apabila di Seleksi Nasional berdasarkan prestasi tidak tercapai kuota maka nanti bisa kita pindah ke tahapan berikut. Jadi ada namanya nanti ada SNBT itu nanti kita tambah lagi.”
“Jadi artinya apa? Jumlah kuota biasanya kita gabungkan kedua itu, sehingga nanti bisa kita perkirakan dari total semua yang mendaftar berapa nanti yang akan diterima,” katanya.
BACA JUGA:SNPMB 2023, Dirjen Diksi Pastikan Boleh Memilih D3 dan S1 Untuk Perguruan Tinggi Berbeda
Yuliandri pun memastikan pihaknya telah mengirimkan surat kepada Perguruan Tinggi di seluruh Indonesia untuk melaporkan jumlah daya tampung setiap prodi pada jalur penerimaan calon mahasiswa jalur SNBP dan SNBT.
“Maka perubahannya juga bisa nanti kita lihat di masing-masing Perguruan Tinggi itu berapa nanti diserahkan ke kita dan sekarang sedang berjalan, kemarin Pak Ketua sudah berkirim surat ke masing-masing PT untuk segera mengirimkan berapa jumlah daya tampung di masing-masing Prodi minimal untuk SNBP dan SNBT,” tandasnya.
(Awaludin)