Sejarah Candi Prambanan yang Merupakan Candi Hindu Terbesar di Indonesia

Insan Kamil Rizqilillah, Jurnalis
Senin 03 Oktober 2022 14:50 WIB
Candi Prambanan/Okezone
Share :

JAKARTA - Candi Prambanan menjadi sebuah destinasi wisata yang terletak di Yogyakarta. Banyak sekali wisatawan lokal maupun asing berkunjung ke tempat yang bersejarah ini.

Selain itu, Candi Prambanan juga merupakan kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia yang terletak di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Hingga saat ini, belum dipastikan kapan candi ini dibangun dan atas perintah siapa, namun kuat dugaan bahwa Candi Prambanan ini dibangun sekitar pertengahan abad ke-9 oleh raja dari Wangsa Sanjaya, Raja Balitung Maha Sambu.

Dugaan tentang pembangunan Candi Prambanan tersebut didasarkan pada isi Prasasti Syiwagrha yang ditemukan di sekitar prambanan.

Prasasti berangka tahun 778 Saka (856 Masehi) ini yang ditulis pada masa kepemimpinan Rakai Pikatan.

Bangunan candi ini dipersembahkan untuk Trimurti atau tiga dewa utama Hindu, yaitu Brahma sebagai dewa pencipta, Wisnu sebagai dewa pemelihara, dan Siwa sebagai dewa pemusnah.

Di kompleks candi ini juga terdapat arca Siwa Mahadewa yang memiliki tinggi tiga meter, yang menunjukan bahwa dewa Siwa lebih diutamakan.

Pembangunan Candi Prambanan

Candi Prambanan merupakan candi Hindu terbesar dan termegah yang pernah dibangun di Jawa kuno, Pembangunan Candi Hindu ini dimulai oleh Sri Maharaja Rakai Pikatan sebagai tandingan Candi Buddha Borobudur dan Candi Sewu yang jaraknya berdekatan dari Prambanan.

Menurut Prasasti Shivagrha, dilakukan juga pekerjaan umum untuk merubah tata air untuk memindahkan aliran sungai di sekitar candi ini.

Sungai yang dimaksud adalah sungai Opak yang mengalir dari utara ke selatan di sisi barat kompleks Candi Prambanan.

Padahal bahwa aslinya aliran sungai ini melengkung ke timur dan dianggap terlalu dekat dengan candi sehingga dapat menyebabkan erosi sungai yang akan membahayakan bangunan candi.

Seperti ciri khas candi Hindu, arsitektur Candi Prambanan berbentuk tinggi dan ramping.

Menjadi Kompleks

 

Arsitektur Candi Prambanan disempurnakan terus-menerus oleh raja-raja Medang Mataram.

Pembangunan kompleks Prambanan juga diperluas dengan membangun ratusan candi yang berada di sekitar candi utama.

Candi ini juga berfungsi untuk sebagai tempat pergelaran upacara-upacara penting Kerajaan Mataram.

Bentuk Candi Prambanan juga mengikuti gunung suci Mahameru yang disebut sebagai tempat dewa bersemayam.

(Natalia Bulan)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya