3. Bingung dengan konsep waktu dan mengingat urutan, misalnya urutan hari atau bulan.
4. Sulit mengikuti arah, misalnya kanan ataupun kiri.
5. Kesulitan dalam mempelajari bahasa asing.
6. Anak lambat dalam menulis, tulisan acak-acakan atau penulisan huruf dan angka terbalik. Misalnya antara huruf b dan d, p dan q, atau w dan m.
7. Tidak mengalami kesulitan bicara, namun sulit untuk menemukan kata yang tepat untuk menjawab pertanyaan orang lain dan salah memilih terminologi atau pengungkapan kata yang tepat.
8. Saat diberi tugas atau instruksi anak cenderung lambat untuk memprosesnya (slow processing speed).
9. Sulit membedakan huruf atau kata.
10. Sulit konsentrasi dan menjadi hiperaktif.
Hal yang penting diketahui orang tua adalah, disleksia bukanlah penyakit namun ini merupakan kondisi anak sejak lahir dan sering terjadi dalam keluarga.
Lalu apa yang harus dilakukan orang tua jika anak mengidap disleksia? Simak penjelasan di bawah ini.