Ke depan, diperkirakan para pekerja akan fokus pada peningkatan keterampilan dibandingkan gelar. Para pekerja lebih memilih kursus singkat yang bersertifikasi dibandingkan meraih gelar.
Oleh karenanya, pendidikan tinggi harus beradaptasi dengan dunia digital tersebut. Salah satu caranya adalah menumbuhkan pembelajaran campuran yang dilakukan dengan meningkatkan partisipasi dan kolaborasi pembelajar.
“Kemudian perguruan tinggi harus memprioritaskan kemampuan dari mahasiswa. Ini juga memungkinkan mahasiswa untuk mendapatkan sertifikasi internasional maupun akreditasi profesional,” terang Shireman.
Kemudian, perguruan tinggi harus dapat beradaptasi dengan meningkatkan keterjangkauan. Selanjutnya, perguruan tinggi harus mendukung para dosen dan tenaga kependidikan untuk meningkatkan kapasitasnya. Misalnya dengan dengan mendapatkan pengetahuan industri terbaru yang membantu mereka memberikan pembelajaran yang relevan dengan dunia usaha dan dunia industri.
(Widi Agustian)