Mahasiswa ITS Rancang YOLO-Boat, Drone Kapal Pencari Korban Kecelakaan Laut

Neneng Zubaidah, Jurnalis
Jum'at 03 Desember 2021 11:05 WIB
Tim mahasiswa ITS yang merancang YOLO-Boat (Foto: Dokumen ITS)
Share :

JAKARTA - Tim mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) membuat YOLO-Boat. Yakni an drone kapal autonomous pencari korban kecelakaan laut berbasis computer vision. Inovasi ini penting untuk membantu mempercepat evakuasi korban kecelakaan di perairan Indonesia yang terkenal sebagai negara maritim.

Ketua Tim Perancang YOLO-Boat Andreas Raja Goklas Sitorus mengatakan, inovasi ini dirancang untuk membantu tim Search and Rescue (SAR) dalam menghindari bahaya saat proses penyelamatan korban kecelakaan di perairan, terutama di laut.

Sebab terdapat faktor yang dapat membahayakan tim SAR ketika melakukan penyelamatan di lapangan, seperti cuaca dan lokasi kecelakaan.

 Baca juga: Mahasiswi ITS Tingkatkan Kualitas Air Warga Manfaatkan Limbah Sabut Pinang

“Melihat kemungkinan tersebut, kami termotivasi untuk membuat suatu alat yang dapat membantu operasi penyelamatan oleh Tim SAR,” katanya melalui siaran pers, Kamis (2/12/2021)

Alat ini, lanjut Andreas, dirancang untuk dapat bekerja mandiri dalam mendeteksi korban, sehingga mampu meminimalisasi risiko bahaya pada proses penyelamatan. Nama YOLO-Boat merupakan akronim dari You Only Live Once. Nama tersebut dipilih dengan tujuan agar kapal ini dapat menjadi harapan bagi para korban.

Baca juga: Mahasiswa ITS Gagas Alat Sterilisasi Buah

“Seringkali dalam proses penyelamatan, terlihatnya korban untuk kali pertama adalah satu-satunya kesempatan bagi penyelamat untuk menolong korban, dengan kata lain tidak ada kesempatan kedua,” ungkap Andreas. Makna itulah yang melatarbelakangi penamaan kapal penyelamat ini.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya