HARI MERDEKA: Napak Tilas Sejarah Pendidikan Indonesia, Sekolah Rakyat hingga SMA

Siska Permata Sari, Jurnalis
Rabu 16 Agustus 2017 19:14 WIB
Foto: Wikipedia
Share :

Di zaman penjajahan Belanda, jenjang yang setara dengan SD adalah Hollandsch-Inlandsche School (HIS) dan Europeesche Lagere School (ELS) yang masing-masing didirikan sejak 1914 dan 1817. Bila kini waktu mengenyam pendidikan di SD hanya sampai enam tahun, di HIS dan ELS, murid harus menempuhnya selama tujuh tahun.

Kemudian di masa penjajahan Jepang, disebut Sekolah Rakyat (SR). Barulah pasca-kemerdekaan, sebutan sekolah dasar (SD) diresmikan pada 13 Maret 1946.

Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Sama seperti tingkat SD, penamaan jenjang sekolah dengan bahasa Belanda juga diterapkan bagi pendidikan menengah. Saat itu, sekolah yang setara SMP adalah Meer Uitgebreid Lager Onderwijs (MULO). Selain MULO, ada juga Hoogere Burgerschool (HBS) yang menghabiskan waktu hingga lima tahun.

Namun, HBS ini pada mulanya hanya diperuntukkan bagi warga Belanda di Indonesia. Sementara di tahun 1874 Belanda baru mengizinkan pribumi mengecap pendidikan di HBS. Meskipun begitu, pada 1900 hanya 2 persen jumlah anak pribumi di HBS.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya