5 Alat Musik Tradisional Khas Maluku dan Cara Memainkannya
3. Floit
Floit memiliki bentuk yang mirip dengan seruling yang terbuat dari bambu dan memiliki cara memainkan yang serupa dengan suling, yaitu dengan cara ditiup. Sederhananya pemain floit menutup satu lubang di ujung floit atau di bagian lainnya kemudian ditiup untuk mengeluarkan sebuah alunan nada yang sesuai.
Memiliki suara khas yang halus, biasanya alat musik ini digunakan untuk mengiringi lagu dalam kegiatan beribadah, orkes musik pada upacara pernikahan, atau tarian tradisional.
BACA JUGA:
4. Rumba
Rumba merupakan salah satu alat musik ritmis khas maluku yang tergolong dalam jenis alat musik perkusi. Alat musik ini berbahan dasar sederhana dengan terbuat dari tempurung kelapa yang diisi oleh pasir atau batu kerikil.
Memiliki bentuk yang hampir serupa dengan marakas, rumba juga memiliki cara yang sama untuk dimainkan yaitu dengan digoyangkan mengikuti irama musik. Banyak ahli berpendapat bahwa rumba pertama kali dibawa oleh pedagang Spanyol dan Portugis. Dan digunakan untuk mengiringi tari-tarian dengan irama musik gembira.
5. Hawaiian
Alat musik hawaiian merupakan bentuk dari alat musik modern khas maluku. Dimana alat musik ini terbuat dari kayu dan 8 dawai dari kawat, dan bentuknya menyerupai gitar. Sederhananya cara memainkan alat musik ini dengan cara dipetik menggunakan alat dari plat besi dan kaca.
Biasanya hawaiian digunakan berbarengan dengan beberapa alat musik lainnya seperti ukulele, rumba, dan tifa. Dan digunakan untuk mengiringi berbagai acara kesenian atau tari-tarian.
Memiliki beragam ciri khas dari bahan pembuatan atau cara memainkannya, menjadikan alat musik tradisional khas maluku sangat menarik untuk dipelajari bukan?
(Marieska Harya Virdhani)
