Masalah utama yang membuat ketimpangan PAD ini adalah pusat industrialisasi masih fokus di Jawa sedangkan perkembangan industrialisasi di daerah pedalaman terasa lambat, terutama di dalam bidang manufaktur dan teknologi informasi.
Walaupun demikian, terdapat kemajuan dalam otonomi daerah, seperti adanya percepatan pembangunan yang ditandai dengan meningkatnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM), bertambahnya PAD, dan kemampuan fiskal daerah.
Di tahun 2022 ini sudah terbentuk sebanyak Daerah Otonom Baru (DOB) sebanyak 34 provinsi, 416 kabupaten, dan 98 kota.
Berkat hal itu, pemerintah pusat melaksanakan segala upaya untuk mendukung dan mendorong pemerintah daerah untuk menemukan identitas mereka.
Selain itu, masing-masing daerah juga bisa terus berinovasi menciptakan sistem dan penerapan teknologi yang optimal untuk menghadapi persaingan dunia serta tantangan revolusi industri.
(Natalia Bulan)