SOLO - Akademisi dari Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Profesor Dr. Anton Agus Setyawan SE., M.Si mengatakan pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 membawa dampak baik bagi Indonesia.
"Dari sisi kegiatan tentu dengan kedatangan tamu internasional di level kepala negara, dampaknya tentu positif bagi pemulihan wisata kita," katanya dikutip dari Antara, Rabu (16/11/2022).
Selain itu, keputusan maupun rekomendasi yang muncul pada pertemuan G20 diharapkan relevan dengan kekhawatiran terhadap perekonomian global tahun depan yang terancam resesi.
"Sayangnya salah satu faktor pemicu resesi, yakni konflik Rusia dan Ukraina tidak akan diselesaikan pada forum tersebut karena masing-masing kepala negara tidak datang," katanya.
Sementara itu, dikatakannya, posisi Indonesia sebagai tuan rumah KTT G20 secara politis akan menaikkan nilai tawar dalam geopolitik global. Sedangkan secara makro ekonomi kondisi ini dapat menjadi titik terang dalam perekonomian dunia.
"Apalagi kan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan III terbukti mampu mencapai 5 persen. Ini tertinggi di kawasan Asia maupun global. Bagi ekonomi makro kesepakatan bisa jadi acuan atau arah bagi perencanaan makro ekonomi pemerintah kita," katanya.
Follow Berita Okezone di Google News