Proses penyerbukan memiliki cara yang berbeda-beda dan dikelompokkan menjadi empat.
1. Penyerbukan sendiri (autogami), ini terjadi jika serbuk sari dan putik berasal dari satu bunga. Contohnya, kacang tanah, jambu, dan mangga.
2. Penyerbukan tetangga (geitonogami), ini terjadi jika serbuk sari dan putik berasal dari bunga yang berbeda, tetapi masih berada dalam satu tumbuhan. Contohnya, jeruk.
3. Penyerbukan silang (alogami), ini terjadi jika serbuk sari dari suatu tumbuhan jatuh kepada kepala putik bunga tumbuhan lainnya yang sejenis. Contohnya, jagung.
4. Penyerbukan bastar (hybrid), ini terjadi jika serbuk sari suatu bunga jatuh ke putik bunga tumbuhan yang berbeda varietasnya. Contohnya, jambu.
Setelah penyerbukan, serbuk sari akan disalurkan ke bakal biji yang dilakukan oleh tangkai putih. Setelah itu, bakal biji akan berkembang dan mengalami pembuahan. Di dalam pembuahan, terjadi proses peleburan sel kelamin jantan dan betina sehingga menghasilkan individu baru (zigot).
(Fahmi Firdaus )