"Ini ikhtiar kami, agar bisa meminimalkan aksi tawuran dan geng motor, dengan cara mencegah sedini mungkin," tuturnya.
Sementara Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis mengatakan deklarasi anti-geng motor dan tawuran ini diharapkan mencegah aksi-aksi tidak terpuji yang bisa menimbulkan korban dan membuat ketidaknyamanan masyarakat.
Azis menuturkan nantinya setiap sekolah memiliki duta-duta yang bekerja mengajak para provokator agar tidak kembali tawuran.
"Nanti para duta akan bekerja di lapangan langsung masuk ke orang per orang yang menjadi provokator, dan bisa menjadi informan bagi pihak berwajib," katanya.
(Susi Susanti)