BANDUNG – Untuk mengecek penyebaran Covid-19, termasuk varian Omircon di sekolah, Pemerintah Kota Bandung mulai melakukan tes acak kepada 1.016 pelajar di Kota Bandung.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung, Hikmat Ginanjar mengatakan, pihaknya terus berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk melaksanakan tes acak. Saat ini, tes acak telah dimulai untuk mendeteksi penyebaran Covid-19
"Per 26 Januari 2022, ada 27 sekolah yang kami tes acak. Ada sampel sekitar 1.016 siswa," kata Hikmat.
Diketahui, beberapa waktu terakhir ini banyak tekanan sejumlah pihak agar Pemda mengevaluasi pelaksanaan pendidikan tatap muka (PTM) 100 persen. Mereka khawatir PTM secara penuh akan meningkat transmisi virus.
Di Kota Bandung, ada 330 sekolah yang menggelar PTM 100 persen. Sementara ribuan sekolah lainnya masih PTM 50 persen.
Ketua Paguyuban Camat, Firman Nugraha menyampaikan, kegiatan di kewilayahan terus berjalan. Pihaknya pun siap melakukan pemantauan terhadap pelaksanaan PTM.
"Kita pantau di sekolah-sekolah untuk mengingatkan agar tetap menerapkan prokes. Usai sekolah kita imbau juga untuk langsung pulang ke rumah," katanya.
(dka)