BANDUNG BARAT - Kasus Covid-19 di Kabupaten Bandung Barat (KBB) kembali muncul dari sebelumnya sempat nol kasus. Hal ini menjadi kekhawatiran mengingat diprediksi akan terjadi puncak Covid-19 varian Omicron di Februari atau Maret.
Menyikapi hal tersebut Plt Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan mengimbau kepada masyarakat agar jangan kendor dalam menerapkan protokol kesehatan. Apalagi berbagai aktivitas di masyarakat termasuk sekolah saat ini sudah mulai berjalan normal.
"Ini jadi peringatan dan perhatian tidak hanya bagi pemerintah, tapi semua masyarakat KBB. Walaupun kasus Omicron belum ada tapi, kasus Covid-19 sudah muncul lagi dengan penambahan tiga," terangnya, Kamis (20/1/2022).
Menurutnya meski menular dengan sangat cepat namun gejala pasien Omicron tergolong lebih ringan. Sebab tingkat perawatan untuk pasien dengan gejala sedang maupun berat yang membutuhkan perawatan presentasenya jauh lebih rendah dibandingkan varian Delta.
Dia pun menyatakan, apabila terjadi kasus Omicron di KBB, maka Pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen juga kemungkinan bakal dihentikan sementara. Tapi itu juga melihat kondisi di lapangan nantinya seperti apa.