JAKARTA - Orang tua siswa banyak yang menyambut baik rencana dibukanya kembali Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas di daerah Jabodetabek yang memiliki status PPKM ke Level 3. Orang tua murid menilai langkah itu perlu segera dilakukan karena tidak efektifnya pelajaran menggunakan jarak jauh.
Orang tua murid di Depok, Nuraisah mengatakan setuju dengan dibukanya kembali sekolah tatap muka. Meski begitu perlu dilakukan penerapan protokol kesehatan ketat.
"Saya setuju, tapi harus penerapan protokol kesehatan ketat. Dan harus dipastikan guru telah divaksin," kata Nuraisah kepada MNC, Rabu (25/8/2021).
Baca juga:Â Â Tidak Ada Istirahat, Jam Belajar Sekolah Tatap Muka di Tangsel Hanya 4 Jam
Langkah itu dianggap baik, karena selama sekolah menerapkan belajar jarak jauh anaknya lebih banyak menghabiskan waktu tanpa tujuan. Dengan dibukanya kembali sekolah tatap muka anak akan kembali banyak melakukan aktivitas belajar.
"Kalau belajar di rumah banyak waktu nganggur. Kemudian sosialisasi dengan siswa sebayanya juga kurang," jelasnya.
Baca juga:Â Â Ini Aturan Gubernur Anies Soal Pembelajaran Tatap Muka di Jakarta
Meski begitu, dia menegaskan, pihak sekolah memberikan batas waktu dan kapasitas sekolah jika ingin melakukan pembelajaran tatap muka. Jangan sampai waktu belajar full dan tidak ada batas kapasitas.
"Tapi juga harus diperhatikan waktu belajar jangan sampai terlalu lama, dan jangan semua siswa langsung masuk harus dibagi waktu belajarnya," pungkasnya. (din)
Follow Berita Okezone di Google News
(rhs)
