Pascagempa Lombok, Aktivitas Universitas Mataram Kembali Normal
JAKARTA – Universitas Mataram menjadi salah salah satu perguruan tinggi yang terdampak pascagempa gempa 7,0 SR menimpa Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Hampir seluruh bangunan yang ada di Universitas Mataram rusak dan roboh akibat guncangan gempa bumi pada Minggu 5 Agustus 2018.
Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Universitas Mataram Roem menyampaikan, bahwa seluruh aktifitas pekerjaan di Universitas Mataram sudah kembali normal. Hal tersebut dituangkan dalam surat edaran Rektor Universitas Mataram Nomor 5604/UN18/KP/2018 tentang aktif kembali bekerja pascagempa bumi dilingkungan Universitas Mataram Tahun 2018.
“Sehubungan dengan musibah gempa bumi yang melanda Pulau Lombok pada tanggal 5 dan 6 Agustus 2018. Bagi setiap Aparatur Sipil Negara dan Pegawai Kontrak baik Tenaga Pendidik maupun Tenaga Kependidikan di lingkungan Universitas Mataram agar kembali aktif melaksanakan tugas sebagai mana biasa,” bunyi isi surat tersebut yang dikutip Okezone, Jakarta, Selasa (7/8/2018).
