Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Cerita Ramadan Mahasiswa di Tiongkok

Afriani Susanti , Jurnalis-Jum'at, 17 Juli 2015 |06:03 WIB
Cerita Ramadan Mahasiswa di Tiongkok
Banyak cerita menarik para mahasiswa Indonesia di luar negeri. (Foto: Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - Menjalani Ramadan di luar negeri, pasti mendapat banyak pengalaman menarik. Salah satunya cerita mahasiswa Indonesia di Tiongkok ini.

Mahasiswa S-2 di Nanchang University, Siti Marwah, bercerita, salah satu tradisi Ramadan di kota perantauannya adalah buka puasa bersama ala standing party. Ketika menunggu kumandang azan magrib berbunyi, para jamaah berdiri di depan halaman masjid. Di tengah-tengah mereka terdapat sebuah meja bundar yang sudah diisi oleh irisan buah seperti semangka dan anggur.

"Setelah waktu berbuka tiba, imam masjid keluar dari masjid dan memimpin doa berbuka. Setelah itu kami makan semangka dan anggur. Usai berbuka puasa dengan buah, kami masuk ke masjid untuk salat magrib berjamaah," ujar Marwah, dalam surat elektroniknya kepada Okezone, baru-baru ini.

Usai menjalankan salat magrib, para jamaah pun menikmati hidangan berbuka puasa yang telah disiapkan. Makanannya berupa roti, nasi putih, daging, sup, sayuran dan teh tawar yang ditempatkan di meja-meja bundar.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita edukasi lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement