JAKARTA - Sekolah satu atap merupakan program pendidikan yang digulirkan pemerintah Indonesia sejak 2005. Tujuannya yakni untuk memberikan peluang lebih besar kepada anak-anak yang kurang beruntung untuk mendapatkan pendidikan sampai ke jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Kesuksesan program ini didukung dengan peran serta semua pihak, termasuk yayasan yang bergerak dalam bidang pendidikan seperti Tanoto Foundation. Melalui kerjasama terbaru dengan UNICEF, Tanoto Foundation ikut mengembangkan sekolah satu atap.
Ketua Pengurus Tanoto Foundation Sihol Aritonang menjelaskan, pihaknya akan memberikan dana sebesar USD100 ribu atau setara dengan Rp1,26 miliar. Menurut Sihol, dana tersebut dapat digunakan untuk menangani berbagai masalah dalam pembangunan sekolah satu atap, seperti masalah kinerja guru serta relevansi kurikulum.
"Nantinya bila UNICEF telah berhasil menemukan solusi, Tanoto Foundation juga akan menerapkannya di 11 sekolah binaan kami," ungkap Sihol, usai penandatanganan kerjasama dengan UNICEF di kantor Tanoto Foundation, Jakarta, Kamis (12/2/2015).