Menteri KKP Imbau Perguruan Tinggi Ikut Wujudkan Indonesia Emas 2024

Putri Syifa Amelia, Jurnalis
Kamis 07 Maret 2024 08:33 WIB
Menteri KKP ingin perguruan tinggi berkontribusi wujudkan indonesia emas 2045 (Foto: Unpad)
Share :

Selanjutnya adalah penangkapan terukur berbasis kuota yang berguna dalam menjaga ketersediaan ikan di dalam laut. Penerapan kebijakan ini dengan membatasi waktu serta jumlah ikan yang ditangkap sesuai dengan kebutuhan setiap nelayan. Tidak hanya ikan, kebijakan ini juga ikut serta menjaga ekosistem di dalam laut karena mencegah penggunaan alat-alat yang dapat merusaknya.

Kebijakan lainnya adalah memperkuat budi daya perikanan yang memiliki nilai pasar yang tinggi, seperti udang, lobster, kepiting, tilapia, dan rumput laut. Sakti menyampaikan bahwa dengan mengembangkan lima komoditi perikanan tersebut dapat memberikan berkontribusi yang besar bagi perekonomian negara.

“Ini PR untuk perguruan tinggi, bagaimana kita mengembangkan budi daya karena masa depan kebutuhan akan protein terus eksponensial. Budi daya harus bisa menjadi champion Indonesia di seluruh komoditi,” jelas Sakti.

Selanjutnya perlu juga mengembangkan potensi pariwisata bahari yang ada di Indonesia dengan tetap memperhatikan keseimbangan dan keberlanjutan ekologi laut. Sakti mengatakan bahwa perlindungan terhadap pulau-pulau kecil dan pesisir pantai menjadi sangat penting untuk mencegah kerusakan lingkungan.

Tidak kalah penting, Sakti juga menyampaikan bahwa pembersihan sampah di lautan Indonesia juga perlu dilakukan. Saat ini Kementerian Kelautan dan Perikanan RI sudah memiliki program “Bulan Cinta Laut” sebagai upaya dalam menjaga keseimbangan ekosistem di dalam laut. Dalam program yang diselenggarakan selama satu bulan ini masyarakat nelayan tidak boleh menangkap ikan, tetapi membersihkan sampah plastik yang ada di dalam lautan.

“Program cinta laut ini adalah secara langsung melakukan edukasi kepada masyarakat,” pungkasnya.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya