Pengertian Sumber Daya Alam yang Dapat Diperbarui dan yang Tidak Dapat Diperbarui dan Contohnya

Asthesia Dhea Cantika, Jurnalis
Selasa 24 Mei 2022 18:28 WIB
Ilustrasi (Foto: Freepik)
Share :

JAKARTA - Pengertian sumber daya alam yang dapat diperbarui dan yang tidak dapat diperbarui dan contohnya merupakan salah satu mata pelajaan yang sering muncul di tingkat junior maupun menengah atas. Indonesia termasuk salah satu negara yang memiliki sumber daya alam yang melimpah.

Sumber daya alam atau SDA memiliki peranan penting dalam keberlangsungan kehidupan manusia. Pasalnya, sumber daya alam dapat dimanfaatkan untuk pemenuhan kebutuhan. Sumber daya alam sendiri terdiri atas dua yaitu sumber daya alam yang dapat diperbaharui dan tidak dapat diperbarui.

Perlu diketahui, kedua jenis sumber daya alam itu memegang peranan yang sama pentingnya juga tidak bisa diabaikan keberadaannya. Masing-masing jenis memiliki sifat tersendiri sehingga pemanfaatannya perlu disesuaikan dengan sifat bawaan tersebut.

Pengertian sumber daya alam yang dapat diperbarui dan yang tidak dapat diperbarui dan contohnya  merupakan sumber daya alam yang dapat diperbarui termasuk jenis sumber daya yang tersedia di alam dengan jumlah yang berlimpah sehingga dapat sesering mungkin. Jenis sumber daya alam ini selalu ada sehingga dapat dikatakan tidak akan pernah habis asalkan tidak dieksploitasi.

Sumber daya alam yang dapat diperbaharui ini terdiri atas sumber daya alam hayati dan non-hayati. Untuk jenis sumber daya alam hayati dapat dikembangkan dalam waktu relatif singkat sehingga kebutuhan akan produk-produk tersebut akan selalu ada.

Selain itu, sumber daya alam yang dapat digunakan terus menerus dan jumlahnya banyak sehingga bisa digunakan dalam jangka waktu panjang, bahkan dikatakan tidak pernah habis.

Waktu pembaharuan sumber daya alam ini juga relatif singkat, bisa dalam hitungan jam, hari, minggu, atau bulan. Adapun dalam waktu tahunan atau puluhan tahun tergantung dari jenisnya, seperti udara membutuhkan siklus pembaharuan singkat.

Sumber daya alam ini dapat dikelola pembaharuannya oleh manusia, misalnya untuk tanaman dan hewan, bisa ditanam dan dipelihara.

Selain itu, juga bisa didapatkan dengan harga murah, bahkan gratis, seperti udara, air sungai, air laut, dan lain sebagainya. Adapun contoh sumber daya alam yang dapat diperbarui seperti hewan maupun air lalu udara dan sinar matahari.

Sementara itu,  sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui termasuk jenis kekayaan alam dengan pemakaian terbatas sehingga bila dipakai terus menerus akan habis. Diperlukan waktu bertahun-tahun bahkan hingga jutaan tahun untuk dapat memperolehnya kembali.

Pasalnya, proses pembentukannya membutuhkan proses dan waktu panjang sehingga tidak dapat diambil kembali dalam waktu singkat. Adapun sifat dari sumber daya alam ini adalah:

Memiliki jumlah yang terbatas dan dapat habis dalam jangka waktu tertentu. Waktu terbentuknya sangat lama, dapat mencapai puluhan hingga ratusan tahun sehingga tidak bisa diperoleh dalam waktu singkat.

Untuk proses pembentukannya berpengaruh pada lingkungan sekitar, apabila lingkungan tidak mendukung, maka pembentukannya mungkin saja tidak akan berhasil sehingga tidak dapat dinikmati lagi walaupun sudah lewat ratusan tahun.Keadaan geografis sebuah wilayah sangat berpengaruh pada pembentukan sumber daya alam ini.

Contoh sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui, antara lain emas, besi, fosil, batu bara, materi nuklir.

 Demikian pemahaman terkait pengertian dan contoh dari sumber daya alam yang dapat diperbarui maupun yang tidak dapat diperbarui. (RIN)

(Rani Hardjanti)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Edukasi lainnya